Pelajar SMK Panjat Menara Masjid Raya Cinere Setinggi 25 Meter Hebohkan Warga
Diduga stres dan mengalami gangguan jika, AM (16) pelajar SMK di Depok memanjat menara Masjid Raya Cinere setinggi 25 meter.
Editor: Dewi Agustina

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Diduga stres dan mengalami gangguan jika, AM (16) pelajar SMK di Depok memanjat menara Masjid Raya Cinere setinggi 25 meter di belakang Polsek Limo, Cinere, Senin (12/10/2015) sore sekitar pukul 18.00 WIB.
Berkali-kali AM mengambil ancang-ancang hendak melompat dari atas menara itu.
Peristiwa ini menjadi tontotan warga dan membuat ngeri sejumlah warga yang menyaksikan dari kejauhan.
Setelah dirayu dan diminta turun oleh petugas kepolisan dan petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok, AM akhirnya berhasil dievakuasi, setelah sekitar 3 jam berada di atas menara.
AM berhasil dievakuasi petugas Damkar sekira pukul 21.00 WIB.
Kapolsek Limo, Komisaris Hendrik Situmorang mengatakan dari keterangan warga diduga AM melakukan aksinya karena stres dan gangguan jiwa.
Sebab, kata Hendrik, dari informasi sementara yang didapatnya AM diketahui memiliki riwayat gangguan jiwa.
Hendrik mengatakan AM diketahui naik diatas menara masjid sekira pukul 18.00 WIB. Di sana, AM merusak lampu menara dan dilemparkan ke bawah.
"Karena itulah warga tahu ada dia di atas menara," kara Limo.
Saat kejadian, AM masih mengenakan seragam pelajar SMK yakni putih abu-abu. Baju seragamnya sempat dilepas saat berada di atas menara.
"Saat ini kita masih mendalami kejadian ini dan apa motif pelaku naik ke menara itu. Pelaku belum banyak bicara saat diamankan petugas Damkar tadi," kata Hendrik.
Aksi AM ini sempat membuat kemacetan panjang di Jalan Cinere Raya, Depok hingga 3 km atau sampai ke pusat perbelanjaan Living Plaza. Kemacetan terjadi terutama di arah dari Karang Tengah menuju Parung.(bum)