Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Panitia Khusus (Pansus) DPRD DKI akan menyerahkan laporan hasil pemeriksaan berkaitan dengan pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menganggap DPRD Pansus yang diketuai oleh Triwisaksana itu kurang sekolah. Pasalnya, hingga saat ini Badan Pemeriksa Keuangan memperpanjang waktu audit investigasi selama 20 hari.

Ahok heran, mengapa Pansus DPRD sudah melaporkan ke KPK. Padahal BPK belum selesai melakukan audit investigasi.

"DPRD kurang sekolah atau apa gitu ya? BPK saja belum selesai menginvestigasi, terus DPRD mau laporin? Apa yang mau DPRD laporin?" ujar Ahok di Pasar Taman Puring, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (30/10/2015).

Ahok menilai positif apa yang dilakukan DPRD. Mantan Bupati Belitung Timur ini menganggap, DPRD lebih pintar dalam mengaudit dibandingkan BPK.

"DPRD lebih hebat daripada BPK. BPK saja masih butuh 20 hari untuk menemukan hasil temuan," ucapnya.

Wakil Ketua Pansus Prabowo Soenirman membenarkan, bahwa Pansus akan menyerahkan laporan hasil pemeriksaannya ke KPK hari ini, Jumat (30/10/2015).

"Salah satu rekomendasi kita meminta aparat hukum untuk mengambil langkah karena Pemda tidak mengikuti rekomendasi BPK dan adanya indikasi kerugian daerah sebesar Rp 191 miliar," ucap politikus Partai Gerindra mengungkap alasan menyerahkan laporan tersebut.