Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Spanduk Nur Mahmudi Calon Gubernur DKI Jakarta Mulai Marak

Spanduk tersebut berisi dukungan kepada Nur Mahmudi Ismail untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Spanduk Nur Mahmudi Calon Gubernur DKI Jakarta Mulai Marak
Tribunnews.com/Ferdinand Waskita
Spanduk Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail mulai bertebaran di Kota Depok. Spanduk tersebut berisi dukungan kepada Nur Mahmudi Ismail untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Spanduk Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail mulai bertebaran di Kota Depok.

Spanduk tersebut berisi dukungan kepada Nur Mahmudi Ismail untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017.

Nur Mahmudi merupakan Walikota Depok‎ dua periode sehingga tidak maju dalam pilkada Depok pada 9 Desember 2015. Salah satu spanduk terpasang di depan lokasi Mukernas ke-4 PKS di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat.

Spanduk tersebut bertuliskan '‎Jakarta Butuh Pemimpin yang melayani dengan hati, dicintai rakyatnya, mengayomi, pekerja keras, dan memiliki visi yang lebih maju'. Terlihat foto Nurmahmudi serta ikon Jakarta, Monumen Nasional (Monas).

Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Nur Mahmudi mengaku belum pernah melihat spanduk tersebut. Ia mengaku sedang berkonsentrasi menyukseskan Pilkada 2015.

"Jika paska dari itu ada masyarakat menghendaki, mengabdi di tempat lain kita berusaha mengkomunikasi," kata Nur Mahmudi.

Ia menuturkan proses di PKS melalui mekanisme pemilihan raya terkait pencalonan seseorang sebagai kepala daerah.

Berita Rekomendasi

Ketika ditanya apakah dirinya memang berniat maju di Pilkada DKI, Nurmahmudi menjawabnya.

"Kita tidak biasa melakukan niat pribadi. Kalau kita ada upaya bersama mengevaluasi ada kelayakan kita perjuangkan bersama," tuturnya.

Sementara Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan DPP belum mengerucutkan nama-nama yang potensial maju di Pilkada DKI. "Jadi bocoran juga belum ada," kata Sohibul.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas