Pom Bensin Meledak di Pinang Ranti
Tak ada korban jiwa, sementara kerugian disinyalir mencapai ratusan juta rupiah.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Insiden kebakaran terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Pintu II Taman Mini, Pinang Ranti, Jumat (18/12).
Tak ada korban jiwa, sementara kerugian disinyalir mencapai ratusan juta rupiah.
Kapolsek Makasar, AKP Bambang Wahyudi, menduga kebakaran berawal dari percikan api di mobil pengisi bahan bakar. Saat itu, mobil sedang mengisi bahan bakar Pertamax 8000 liter dan Pertalite 1600 liter.
"Kejadian sekitar pukul 00.30 WIB, mobil tangki SPBU sedang melakukan pengisian bahan bakar. Secara tiba-tiba muncul percikan api dari selang pengisian," tutur Bambang kepada wartawan, Jumat (18/12/2015).
Setelah ada percikan api, kata dia, petugas yang sedang melakukan pengisian berlari menghindari api yang mulai membesar dan menyambar seluruh sisi SPBU.
Petugas melihat ada api dan ledakan dari pom bensin. Ini membuat sebagian sisi SPBU itu hangus terbakar dan mobil truk pengisian B 9044 PEI ludes dilalap si jago merah.
"Selain SPBU dan truk pengisian, satu unit mobil kijang B 1173 XL yang terparkir di depan SPBU juga ikut hangus tersambar api," kata dia.
Untuk memadamkan api, sebanyak 13 unit pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api di lokasi kejadian. Dia mensinyalir kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Aparat kepolisian berupaya mengungkap penyebab kebakaran itu. Sejauh ini, telah diamankan empat orang yang akan diperiksa sebagai saksi.
"Sopir, kernet, sekuriti dan pengawas SPBU kami amankan untuk dimintai keterangan," katanya.