Warga Cilandak Geger Penemuan Mayat Bayi Laki-laki di Bawah Pohon Beringin
Warga digegerkan dengan penemuan sebuah kantong yang berisi sesosok mayat bayi laki-laki dekat pepohonan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa menggegerkan terjadi di Jalan H Abu Rt 04/07, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (13/1/2016) siang.
Warga digegerkan dengan penemuan sebuah kantong yang berisi sesosok mayat bayi laki-laki dekat pepohonan.
Kantong bewarna hijau terang tersebut tergeletak di bawah pohon beringin.
Di dalam terdapat bayi yang telah tewas dengan tubuh memar membiru.
Titik Setyowati (45), seorang pembantu rumah tangga yang pertama kali menemukan bayi malang tersebut.
Saat itu, dia baru saja keluar gerbang. Namun, dia melihat ada sebuah kantong yang berada di depan halaman rumah mewah itu.
Ternyata, kantong itu berisikan bayi yang sudah meninggal dunia.
"Kita yang mendapat informasi tersebut langsung mendatangi lokasi. Benar, ada sesosok jazad bayi yang masih kecil dibungkus koran dan dimasukin ke kantong," kata Musadad (25), salah seorang warga setempat.
Warga langsung berkerumun dan mencoba melihat bungkusan bewarna hijau tersebut.
Namun dari sejumlah masyarakat tak ada yang berani melihat adanya isi dalam kantong itu.
Pasalnya, terlihat jelas ada sebuah kaki mungil yang nongongol dari dalam kantong.
Guna mencegah adanya hal yang tak diinginkan, warga pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Cilandak.
Mendapat laporan tersebut polisi pun langsung menuju ke tempat penemuan bayi.
"Belum tau laki atau cewek jenis kelaminnya. Kita sudah lihat bayi masih baru banget tapi udah enggak bernafas. Saat itulah langsung lapor polisi," tuturnya.
Menyelidiki
Sementara itu Kapolsek Cilandak, Kompol M Safii membenarkan adanya penemuan bayi tersebut.
Setelah mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung mengecek bungkusan yang berisi bayi itu.
"Jenis kelaminnya laki-laki yang ada di kantong bewarna hijau. Untuk usia bayi masih beberapa hari itu," kata Safii.
Untuk saat ini, bayi tersebut masih dilakukan pemeriksaan.
Apakah bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikannya.
"Belum tahu apakah hasil hubungan gelap atau bukan, masih penyelidikan. Saat ini bayinya sudah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk di visum," ujarnya.