TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tersangka kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin menjalani rekonstruksi di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu(7/2). Saat menjalani rekonstruksi Jessica terus tersenyum dan tidak terlihat di gurat wajahnya memancarkan ketakutan atau gugup.

Dengan tenang Jessica memperagakan adegan demi adegan saat berada di Cafe Olivier. Berdasarkan pantauan dari sebuah pusat perbelanjaan yang berada tepat di atas cafe Olivier, terlihat adegan Jessica tengah duduk tenang seorang diri sambil membaca buku menu.

Saat rekonstruksi Jessica ditemani pengacaranya Yudi Wibowo Sukinto. Di hadapannya juga sudah tersuguh beberapa gelas minuman, selain memegang buku menu, Jessica juga terlihat menggunakan telepon seluler miliknya.

Jessica kemudian menjalani adegan menunggu kedatangan Mirna dan Hani sambil berkomunikasi dengan Mirna serta Hani via telepon seluler. Jessica saat rekonstruksi menggunakan baju tahanan berwarna oranye dan mengenakan kalung tanda pengenal dengan tulisan 'Tersangka'.

Senyum terlihat di wajah Jessica saat ia memperagakan adegan memesan minuman jenis es kopi Vietnam. Dia berdiri di depan meja bar.

Dalam keterangannya pada polisi pada 19 Januari 2016, Jessica datang ke kafe tersebut untuk memesan tempat lalu kembali datang dengan membawa 3 paper bag berisi sabun sebagai hadiah untuk teman-temannya. Setelah menaruh barang di meja yang sudah di-booking-nya, ia lalu memesan minuman yakni es kopi Vietnam sesuai pesanan Mirna lewat telepon, cocktail untuknya dan fashioned sazerac untuk Hani.

Ia langsung membayar minuman tersebut seperti membeli makanan di fast food dengan alasan dia bermaksud mentraktir. "Terus habis itu Jessica pesenkan ke bartendernya, terus bayar. Seperti orang pesan fast food itu lho. Dibayar, terus disajikan,"ujar pengacara Jessica,Yudi Wibowo Sukinto yang menemani Jessica di Polda Metro Jaya saat itu.

Jesicca saat melakukan rekonstruksi juga terlihat sibuk menata rambutnya yang panjang. Terkadang ia membenarkan ikatan rambutnya.

Beberapa pejabat Direktorat Reserse Kriminal Umum, seperti Kasubdit Jatanras AKBP Herry Heryawan juga turun langsung dalam rekonstruksi tersebut.

Meskipun kepolisian tengah menggelar rekonstruksi tepatnya di West Mall, namun aktivitas perbelanjaan disana berjalan normal. Masyarakat tetap bisa berbelanja seperti biasa. (ter/wly)