Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Pernah Muncul di Hadapan Publik, ke Mana Ibunda Mirna?

Namun, di setiap kesempatan tak terlihat ibu kandung Mirna, Ni Ketut Sianty OSSO. Ke manakah beliau?

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Tak Pernah Muncul di Hadapan Publik, ke Mana Ibunda Mirna?
TRIBUN Timur
Mirna dan saudara kembarnya Sandy salihin 

TRIBUNNEWS.COM - Penyidik Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya memanggil beberapa orang untuk diperiksa atas kematian Wayan Mirna Salihin.

Di antaranya dua sahabat Mirna, Jessica Kumala Wongso yang akhirnya ditetapkan sebagai tersangka serta Hani yang masih berstatus saksi.

Selain dua sahabatnya itu, polisi juga memeriksa kerabat Mirna.

Di antaranya Edi Darmawan Salihin (ayah Mirna), Arief Soemarko (suami) dan saudara kembarnya I Made Sandy Salihin.

Setidaknya, Darmawan, Arief dan Sandy sudah lebih dari sekali mendatangi Mapolda Metro Jaya.

Namun, di setiap kesempatan tak terlihat ibu kandung Mirna, Ni Ketut Sianty OSSO.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TRIBUN Network, setelah insiden yang merenggut nyawa anaknya, dia memilih tinggal di dalam rumah.

Berita Rekomendasi

Subur, penjaga rumah keluarga Mirna, mengatakan majikan perempuan itu masih sedih setelah ditinggal anaknya.

Meski begitu, dia tetap memperhatikan perkembangan penanganan kasus melalui layar kaca.

“Sedih katanya tak nyangka kok bisa dia (Jessica) yang tega. Dia sudah tahu penangkapan dan penetapan tersangka dari televisi,” tambahnya ditemui beberapa waktu lalu di kediaman keluarga Jessica di Sunter, Jakarta Utara.

Mirna merupakan anak tertua dari Darmawan dan Ni Ketut.

Dia mempunyai saudara kembar bernama Made Sandy Salihin.

Mirna mempunyai darah keturunan Bali yang berasal dari tanah kelahiran ibunya di Banjar Tegas, Gianyar.

Ini membuat nama depan dia dan saudara kembar merupakan nama yang biasa dipergunakan penduduk di Pulau Dewata.

“Ibu, orang Bali. Ni Ketut Sianty OSSO. Dia berasal dari Bali Banjar Teges Gianyar,” tutur Darmawan Salihin, ayah kandung Mirna kepada wartawan, Rabu (3/2/2016).

Meskipun dibesarkan di DKI Jakarta, budaya dan tata krama Pulau Dewata itu tetap diajarkan oleh orang tua.

Tak jarang komunikasi di antara mereka menggunakan bahasa salah satu pulau yang terkenal karena keindahan itu.

Pernikahan Mirna dan Arif Soemarko pada penghujung tahun lalu pun dilangsungkan di Bali.

Setelah menikah, dia hidup terpisah dari kedua orang tua.

Dia diboyong Arif pindah ke Menteng, Jakarta Pusat.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas