Bakso Daging Tikus, Polisi Gerebek Rumah Produksi Bakso
Tempat itu merupakan rumah produksi daging bakso yang diketahui tempat pedagang bakso yang mangkal di Kuningan
Editor: Hendra Gunawan
Dia mengaku pihaknya menunggu hasil laboratorium dari Puskesmas Guntur terkait temuan bakso yang diduga dari daging tikus itu. Karena memang itu sempat membuat ramai dunia maya.
"Kemarin malam ada masyarakat yang beli bakso. Terlihat modelnya kaya rambut. Jadi sampelnya dibawa ke puskesmas untuk diuji laboratorium," ungkapnya.
Rambut Sapi
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsektro Setiabudi, Kompol Ali Yuzron menuturkan bahwa dugaan sementara adalah rambut dari sapi. Namun, dirinya belum bisa memastikan karena menunggu hasil laboratorium.
"Itu kaya rambut-rambut sapi. Memang daging sapi itu baksonya dan enak. Namun demikian hasil temuan itu kita sita dan diuji laboratorium," kata Ali.
Menurutnya, pedagang itu sudah memiliki 10 tempat di Jakarta. Seperti di dekat Gedung BRI, Masjid Sunda Kelapa, Pencenongan dan BRI Blora. Menurutnya, pemiliknya tidak mengetahui apa-apa karena memang yang dijual adalah daging sapi.
Ketika ditanya isu itu berkembang karena persaingan bisnis, dia tidak bisa menjawabnya. Menurutnya, itu urusan mereka dengan Tuhan.
Usut Tuntas
Sedangkan Wali Kota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi mengatakan aparatnya sudah mendapatkan sampel dari bakso yang diduga daging tikus itu. Dia mengaku sedang diuji laboratorium temuan itu.
"Bu Lurah sudah beli baksonya dan lagi diperiksa di Puskesmas Guntur," tuturnya. Dia menyakini bahwa bakso itu memang daging tikus. Karena melihat dari gambar yang diberikan Lurah ada warna hitam seperti kuku tikus. (Bintang Pradewo)