Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Buru Pelaku Penganiaya Driver Go-Jek

Polres Jakarta Selatan dibantu Polda Metro Jaya masih berupaya mengungkap kasus yang menimpa driver Go-Jek, Reonaldo Agustin (27) alias Rio.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Polisi Buru Pelaku Penganiaya Driver Go-Jek
youtube
Reonaldo Agustin (27), driver Gojek yang disebut-sebut ditembak pria tak dikenal di Jalan Kemang Utara. Kini ia terbaring lemah di ruang resusitasi RS JMC, Jakarta Selatan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Jakarta Selatan dibantu Polda Metro Jaya masih berupaya mengungkap kasus yang menimpa driver Go-Jek, Reonaldo Agustin (27) alias Rio.

Kepolisian sudah menegaskan peristiwa yang menimpa Rio di Kemang Utara, Jakarta Selatan, Sabtu (13/2/2016) lalu bukanlah begal dan Rio tidak ditembak. Melainkan hanya dianiaya dengan digetok menggunakan senjata api oleh pelaku.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru mengatakan saat ini pelaku penganiayaan masih diburu dan diidentivikasi berdasarkan keterangan korban serta para saksi di lokasi kejadian.

"Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, peristiwa itu bukan ditembak. Masih didalami apakah tiga luka sobek di kepala penyebabnya tembakan atau bukan," ujar Audie, Minggu (14/2/2016) malam di Polda Metro.

Terkait penemuan proyektil di tempat yang tidak jauh dari lokasi, itu makin mengungkap bahwa proyektil tidak bersarang di kepala korban. Namun memang sempat terjadi satu kali letusan.

"Kami masih berupaya mencari dan menangkap pelakunya," tegas Audie.

Berita Rekomendasi

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Krishna Murti menambahkan saat ini kondisi korban terus membaik.

"Kondisi korban selamat dan terus membaik, saat ini sudah bisa duduk dan diajak bicara," ungkap Krishna.

Sebelumnya sempat beredar Rio ditembak di depan toko susu Jalan Kemang Utara nomor 55 RT/RW 002/04, Bangka, Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu sekitar pukul 17.00 WIB.

Kala itu, Rio memakai jaket Go-Jek mengendarai sepeda motor. Dia dipepet dua orang pengendara sepeda motor di sisi kanan dan kiri. Setelah itu, dua orang tak dikenal itu menghentikan laju Rio.

Sempat terjadi adu mulut antara Rio dengan dua orang itu. Lalu, mereka mengeluarkan senjata api.


Berselang beberapa waktu kemudian terdengar bunyi letusan. Sementara itu, korban terjatuh ke jalan.

Aparat kepolisian menemukan proyektil di tempat laundry Sidomukti yang lokasi tak jauh dari tempat terjatuhnya korban.

Ada tiga bekas tembakan di tembok. Rio dilarikan ke Rumah Sakit Jakarta Medical Center (RS JMC). Dia mengalami tiga luka sobek di kepala bagian belakang.

Kepala Unit Kriminal Umum Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Joynaldo, menduga Reonaldo Agustin (27) alias Rio hanya digetok senjata api oleh pelaku.

Indikasi ini dilihat dari luka korban yang sudah dijahit oleh petugas medis Rumah Sakit Jakarta Medical Center (JMC).

Dia menderita tiga luka sobek di kepala.

"Itu bukan ditembak. Hanya digetok dengan senjata api pelaku," tutur Joynaldo.

Joynaldo memastikan tidak ada penembakan kepada korban. Berdasarkan hasil identifikasi, korban mengalami luka dari benda tumpul.

"Hasil lukanya di rumah sakit karena benda tumpul dan sudah selesai dijahit," kata dia.

Sementara itu, mengenai temuan sebuah proyektil di tempat kejadian perkara (TKP), penembakan itu disinyalir untuk menakut-nakuti korban. Korban mencoba mengejar pelaku setelah kejadian itu.

"Mungkin ini karena senggolan di jalanan," tutur Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas