TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengacara, Farhat Abbas meninjau Kawasan Kalijodo, Jalan Kepanduan II, RT 03/05, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, seorang diri, Selasa (16/2/2016) sore.

Dirinya mengaku direkomendasikan oleh Partai pohon beringin, yakni Golongan Karya (Golkar) sebagai Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta 2017.

Cagub DKI Jakarta ini menanggapi rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan menertibkan kawasan marak praktik prostitusi dan premanisme, atau dikenal dengan Kawasan Kalijodo.

Menurut dia, apabila dirinya kini menjadi Gubernur DKI Jakarta, ia tak akan menutup Kawasan Kalijodo.

Dirinya mengatakan, akan mengubah Kawasan Kalijodo menjadi perkampungan modern.

Disebut penutupan Kawasan Kalijodo bukanlah solusi tepat, Farhat pun berharap warga Kalijodo harus mencari mata pencaharian yang lebih baik dari sebelumnya.

"Masyarakat harus bisa berjanji, jika dalam jangka waktu sepuluh tahun, sudah semestinya mencari pekerjaan yang lebih baik lagi. Kalau menjadi Gubernur DKI, di sini (Kalijodo) saya gak akan tutup. Saya jadikan perkampungan modern, dan akan memajukan masyarakat sini," paparnya.

Ia pun berharap, kedepannya, warga Kalijodo menjadi sosok seperti dirinya saat ini.

"Semoga ada warga dari Kalijodo yang menjadi pengacara seperti saya," katanya.