Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahok: Kantong Plastik Berbayar Harganya Rp 200, Bukan Rp 5.000

disepakati kantong plastik berbayar Rp 200 sudah termasuk pajak pertambahan nilai

Editor: Sanusi
zoom-in Ahok: Kantong Plastik Berbayar Harganya Rp 200, Bukan Rp 5.000
Warta Kota/Bintang Pradewo
Salah seorang warga mememotret struk belanja dari sebuah supermarket, kemudian mengunggahnya di media sosial Path. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan akan mengikuti aturan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terkait kantong plastik berbayar senilai Rp 200.

"Putusannya Rp 200, ya harus kita ikuti. Mau bilang apa? Itu kan putusan," kata Basuki di Balai Kota, Senin (22/2/2016).

Meski demikian, Basuki tak menjawab ketika ditanya apakah ia ingin mengubah aturan melalui peraturan gubernur (pergub).

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berencana meningkatkan harga kantong plastik menjadi Rp 5.000 untuk ritel modern, sementara untuk pasar tradisional, harga kantong plastik saat berbelanja Rp 500.

Adapun aturan terkait kantong plastik untuk belanja itu tercantum dalam Surat Edaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor S.1230/PSLB3-PS /2016 tentang Harga dan Mekanisme Penerapan Kantong Plastik Berbayar.

Di dalam aturan itu, disepakati kantong plastik berbayar Rp 200 sudah termasuk pajak pertambahan nilai (PPN). Aturan itu akan diuji coba selama enam bulan. (Kurnia Sari Aziza)

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas