Hanura Ogah Dukung Calon Gubernur DKI yang Tak Hadiri Silaturahmi
Partai Hanura tidak akan mendukung bakal calon gubernur DKI Jakarta yang tidak hadir dalam acara pelantikan pengurus Partai Hanura DKI Jakarta.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Partai Hanura tidak akan mendukung bakal calon gubernur DKI Jakarta yang tidak hadir dalam acara pelantikan pengurus Partai Hanura DKI Jakarta.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura DKI Jakarta Mohammad Ongen Sangaji.
Diketahui, Ketua Umum Hanura Wiranto melantik pengurus DPD, DPC, PAC dan Ranting Partai Hanura Provinsi DKI Jakarta di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (28/2/2016).
"Pasti nggak dapat dukungan calonnya kalau dia nggak hadir. Ini acara sangat penting untuk silaturahmi, kalau diundang silaturahmi nggak mau ya sudah," kata Ongen kepada wartawan.
Partai Hanura katanya, telah mengundang nama-nama bakal calon guberur DKI diantaranya Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault, dan Yusril Ihza Mahendra.
Selain itu, diundang juga Ketua DPD Partai Gerindra DKI Mohamad Taufik, Ketua DPW PPP Abraham Lunggana (Lulung), dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Saya ngundang beliau pada hari ini, teman-teman tingkat bawah ini akan kerja, pelantikan ini saya siapkan. Nah kalau orang itu tidak datang bagimana memberikan dukungan?" kata Ongen.
Dikatakan Ongen, bagaimana kader-kader Hanura bisa kenal dengan orang yang akan didukungnya bila tidak hadir dalam acara silaturahmi tersebut.
"Kalau mereka nggak datang minta dukungan nanti saja," katanya.
Pantauan Tribunnews.com hadir sejumlah politikus seperti Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Bastari Barus, dan Menteri Perindustrian Saleh Husin.
Sedangkan bakal Calon Gubernur DKI yang hadir Hasnaeni Moein alias Wanita Emas,Adhiyaksa Dault,dan Sandiaga Uno
Sementara itu, nama-nama lainnya yang sudah diundang, seperti Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Ridwan Kamil tidak terlihat di acara pelantikan tersebut.