Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ikut Pilkada DKI, Ahmad Taufik dan Mujtahid Hashem Cium Kaki Warga

pasangan bakal cagub dan cawagub DKI Jakarta, Ahmad Taufik dan Mujtahid Hashem, mendeklarasikan diri.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Sanusi
zoom-in Ikut Pilkada DKI, Ahmad Taufik dan Mujtahid Hashem Cium Kaki Warga
Tribunnews.com/Amriyono
Ahmad Taufik dan juga Mujtahid kemudian melakukan prosesi cium kaki warga yang berada di sekitar lokasi deklarasi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di sebuah lapangan bulutangkis yang berada di jalan Petamburan, pasangan bakal cagub dan cawagub DKI Jakarta, Ahmad Taufik dan Mujtahid Hashem, mendeklarasikan diri.

Ahmad Taufik yang terhitung masih menjadi jurnalis majalah Tempo dan Mujtahid Hashem yang merupakan aktivis sosial tersebut menyatakan kesiapannya untuk melakukan perubahan di Jakarta.

"Kami siap dicalonkan warga Jakarta untuk periode berikutnya. Posisi kami, kami ingin didukung oleh warga yang ingin menentukan masa depannya sendiri," ucap Mujtahid Hashem di Petamburan, Jakarta, Minggu (13/3/2016).

Dalam deklarasi tersebut, keduanya menghiasi lapangan bulutangkis milik PB Siap, dengan tenda berukuran 2x4 meter dan satu buah panggung kecil.

Serta menampilkan aksi dari para anak kecil yang menyanyikan beberapa lagu. Jauh dari kesan mewah dibanding dengan deklarasi calon lainnya.

Ahmad Taufik dan juga Mujtahid kemudian melakukan prosesi cium kaki warga yang berada di sekitar lokasi deklarasi.

"Itu tadi warga sini yang kami cium kakinya. Sebagai tanda mereka orang tua yang merestui kami sebagai gubernur dan wakil gubernur," jelas Ahmad Taufik.

BERITA REKOMENDASI

Keduanya mengangkat tema "Jakarta Bangkit Melawan". Tema ini dimaksudkan sebagai motivasi mereka bekerja ketika nanti terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur. Serta akan melawan konglomerat hitam yang selama ini berada di balik pemerintahan DKI Jakarta.

"Kebijakan Jakarta selama ini berpihak kepada konglomerat hitam. Maka dari itu kami mengharapkan dukungan warga. Kita harus melawan mastermind yang ada di belakang sistem itu. Insya Allah kita yang paling bersih," ujar Mujtahid.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas