TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Budi Arto, pemuda berusia 21 tahun ini nekat menjadi garong. Lelaki yang tubuhnya dipenuhi tato itu melancarkan aksinya di Jalan Flamboyan RT 07 / RW 11 Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Kamis (17/3/2016).

Ia mengincar kediaman Giyarno (53) yang saat itu sepi penghuni. Giyarno beserta anggota keluarga lainnya sedang bekerja di tempat masing - masing.

Budi melakukan aksi tidak seorang diri. Ia merampok bersama tiga orang lainnya yang saat ini masih menjadi buronan polisi.

Namun nasib apes menggelantungi Budi. Dirinya berhasil diringkus warga saat hendak melarikan diri bersama komplotannya. Ia tertinggal oleh komplotannya saat melarikan diri.

"Aksi korban ini dicurigai warga sekitar. Warga melihat 4 orang yang tak dikenal masuk ke rumah korban," ujar Kapolsek Kebon Jeruk, Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Eka Baasith pada Kamis (17/3/2016).

Eka mengungkapkan para maling ini sempat kabur membawa barang curiannya. Masyarakat melakukan pengejaran dan berhasil meringkus satu orang dari anggota garong itu.

"Dia (Budi) tertangkap, yang lainnya melarikan diri. Saat ini masih dalam pengejaran," ucapnya.

Warga yang berhasil mencokok Budi segera melaporkannya kepada pihak polisi. Pelaku beserta barang curian pun diserahkan ke Mapolsek Kebon Jeruk untuk pengusutan lebih lanjut.

"Tersangka dan barang bukti sudah kami amankan. Barang bukti yang dicuri pelaku yakni 1 unit televisi 29 inc merk LG seharga Rp. 2.500.000," kata Eka. (Andika Panduwinata)