TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga eks Kalijodo, Angke, Tambora, Jakarta Barat yang menempati Rusunawa Pulogebang, Jakarta Timur, akan diberikan tempat usaha.

Pihak pengelola akan menyiapkan sekitar 30 unit kios bagi mereka supaya memiliki pekerjaan.

Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Husain Murad mengatakan pihaknya saat ini memikirkan model tempat usaha yang sedang dikonsep di tingkat kota.

Menurutnya tidak menutup kemungkinan konsepnya menyerupai Lenggang Jakarta dimana ada berbagai macam usaha mulai dari kuliner, kerajinan tangan, hingga busana.

"Bulan Mei atau Juni mendatang kios tersebut ditargetkan sudah bisa beroperasi. Mereka ini kan dulunya diketahui memiliki usaha berdagang, makanya sekarang kita coba fasilitasi. Nanti konsumennya penghuni rusun ini juga," ungkap Murad, Senin (21/3/2016).

Kepala Unit Pengelola Rusun Pulogebang, Ageng Darmintono menambahkan kios tersebut rencananya akan dibangun di sepanjang pinggir pagar utama rusun yang panjangnya sekitar 200 meter.

Pihaknya berharap langkah tersebut bisa menjadi model percontohan bagi rusun-rusun lain di Jakarta.

Selain itu pihaknya akan menggandeng Sudin Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Jakarta Timur dan perusahaan minuman terkenal.

Kerja sama itu untuk pemasangan kios semi permanen dan meja.

"Sebelum Lebaran diharapkan sudah berjalan supaya bisa menjadi percontohan. Nantinya kita juga akan siapkan jenis kios yang akan dipakai. Untuk itu kita akan lakukan pendataan terlebih dahulu," katanya.(Junianto Hamonangan)