Pemilik Sate Padang Ajo Ramon Pasar Santa Tutup Usia
Sate Padang Ajo Ramon menyisakan duka bagi pelanggannya. Senin pagi, Ramon Tanjung, meninggal dunia di Rumah Sakit AL Mintoharjo.
Penulis: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selang tiga jam saja sejak dibuka, Sate Padang Aji Ramon yang berada di Pasar Santa, Jakarta Selatan, sudah ludes diborong pembeli.
Ramon Tanjung, tokoh di balik cerita sukses sate padang asli Pariaman, Sumatera Barat, ini meninggal dunia pada Senin (2/5/2016) pagi.
"Assalamu'alaikum wr.wb. Telah berpulang ke rahmatullah Bapak Ajo Ramon, tukang sate padang di Rumah Sakit Mintoharjo," begitu kabar duka yang diterima Tribunnews.com.
Jenazah Ajo Ramon disemayamkan di rumah duka, Jalan Tegal Parang Selatan, Gg BB. Almarhum disalatkan bakda salat Asar tadi. "Semoga almarhum husnul khotimah dan amal baiknya diterima oleh Allah SWT. Aamiin YRA," begitu isi pesan lanjutan.
Nama Ajo Ramon sebagai penjual sate padang bisa dibilang legendaris. Meski warungnya berada di kaki lima, soal rasa bisa diadu dengan restoran ternama sekali pun yang ada di Jakarta.
Ada cerita di balik nama Sate Padang Ajo Ramon. Ajo diambil dari bahasa Padang yang berarti abang, sedangkan Ramon merupakan nama ayah kandung. Sate Padang Ajo Ramon dibuka sejak 1980an.
