Ahok: Jakarta Kota Modern Tapi Warganya Tidak Saling Memperhatikan
"Jakarta adalah kota modern, tapi kita tidak saling memerhatikan,"
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berpandangan bahwa warga Jakarta memiliki karakteristik kurang peduli antar sesamanya atau sangat individualis.
Hal itu disampaikannya saat memberikan kata sambutan di Wihara Ekayana Arama, Jakarta Barat, Minggu (22/5/2016).
"Jakarta adalah kota modern, tapi kita tidak saling memerhatikan," ujar Ahok.
Untuk meningkatkan kepedulian antar warga, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuat taman.
Semisal, Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
RPTRA diyakini bisa membentuk sebuah komunitas berkumpul agar satu sama lainnya saling berinteraksi.
"Tahun ini kami bangun 150, tapi cuman 130. Karena banyak lokasi dikuasai (oknum). Tahun depan kami mau bangun 200. Jadi tiap RW yang padat punya satu," kata Ahok.
Namun, kata Ahok, diperlukan partisipasi warga Jakarta agar ada sinergi dengan Pemprov DKI.
"Paling penting partisipasi. Kita mengharapkan kalau kita bisa menekan keinginan pribadi kita dan mengutamakan masyarakat banyak itu akan memberikan kebaikan untuk kita juga," imbuh dia.
