Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PPP Lirik Ustaz Yusuf Mansyur Sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta

Kata Romi, pihaknya belum dapat menyebutkan siapa bakal nama calon terkuat yang akan diputuskan DPP PPP.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in PPP Lirik Ustaz Yusuf Mansyur Sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta
Warta Kota/Nur Ichsan
Ustad Yusuf Mansyur 

TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Partai Persatuan Pembangungan (PPP) berkonsentrasi penuh dalam upaya penjaringan bakal calon Kepala Daerah di Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta dan Banten. Dua daerah ini dinilai menjadi barometer karena secara geografis dekat dengan jantung kekuasaan.

"Dua provinsi ini menjadi perhatian penuh kami dalam penjaringan bakal calon Kepala Daerah," kata Ketua Umum DPP PPP Mohammad Romahurmuziy atau Romi, di Magelang, Rabu (25/5/2016).

Romi mengungkapkan untuk Pilkada DKI Jakarta pihaknya sudah mengindentifikasi beberapa nama dari internal partai berlambang Ka'bah ini.

Nama-nama tersebut di antaranya Taufiqurrohman Ruki. Ruki merupakan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang kini menjabat sebagai Ketua Mahkamah PPP.

Kemudian Ustad kondang Yusuf Mansur dan Abraham "Lulung" Lunggana yang saat ini Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta juga digadang-dagang akan diusulkan menjadi bakal calon melawan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Selain tiga nama itu, kami juga mencermati dengan seksama nama-nama yang beredar saat ini untuk menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta," ucap dia.

Hanya saja, kata Romi, pihaknya belum dapat menyebutkan siapa bakal nama calon terkuat yang akan diputuskan DPP PPP.

Berita Rekomendasi

"Ada saatnya nanti bakal calon akan diputuskan, karena untuk DKI Jakarta dan Banten kita hati-hati, Kami akan mendengarkan bagaiama suara konstituen dan menakar tingkat kemenangan karena bagaimanapun kita sebagai parpol membutuhkan kemenangan dalam pencalonan," ujarnya.

Di samping DKI Jakarta dan Banten, Romi menyebutkan ada beberapa daerah dari 101 yang menggelar Pilkada 2017 masuk dalam daftar prioritas penjaringan DPP PPP. Di antaranya, Bangka Belitung, Aceh, Jepara, dan Batang.

Di Bangka Belitung, kata dia, kursi PPP dinilai siginifikan untuk mengusung kader sendiri. Begitu juga dengan Aceh, pihaknya cukup mencermati dengan hati-hati karena di Kota Serambi Mekkah itu PPP sedang menggalang secara serius agar partai-partai nasional bisa satu suara mendukung satu nama bakal calon.

Dalam upaya pemenangan Pilkada, Romi menegaskan partainya tidak menutup diri berkoalisi dengan partai lainnya. Asalkan partai tersebut memiliki kesamaan visi dan misi.

"Di semua daerah sama, sebagai partai menengah kami masih perlu koalisi, namun di Jepara dan Batang kita cukup percaya diri, karena incumbent di sana saat ini sudah ada partai lain yang mencoba melamar," ujarnya.

Kendati demikian, Romi belum menargetkan angka perolehan suara di daerah-daerah tersebut. Pihaknya masih fokus melakukan identifikasi mana daerah yang memungkinkan untuk diusung sendiri, termasuk daerah yang kemungkinan partainya berkoalisi dengan partai lain dan daerah yang tidak ada bakal calon dari PPP.

Terkait kisruh dualisme yang sempat terjadi di tubuh PPP, Romi yakin hal tersebut tidak akan mempengaruhi proses penjaringan ini. Romi menilai persoalan administratif di PPP sudah selesai dan saat ini pihaknya mulai berkonsentrasi dengan kepengurusan tunggal yang baru saja disahkan pekan lalu.

"Urusan PPP secara administrasi sudah selesai, maka Alhamdulillah tidak akan ada dualisme soal pencalonan kepala daerah," katanya.

Penulis : Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas