TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rohaniawan Romo Benny Susetyo berpendapat sebaiknya Presiden Jokowi memperpanjang jabatan Jenderal Polisi Badrodin Haiti sebagai Kapolri.

Pasalnya, dari delapan sampai sembilan nama calon kandidat Kapolri, seluruhnya adalah produk lama dan baiknya memang dicari regenerasi baru.

"Dilihat rekam jejaknya yang sekarang ini. Kalau tidak ada ya sudah sekarang diperpanjang dulu sebagai diskresi presiden paling-paling, kan hanya empat sampai enam bulan sambil mencari yang di bawahnya," tegas Romo Benny, Selasa (14/6/2016).

Romo Benny juga menuturkan, apabila ingin membangun ‎gerbang reformasi polisi, maka memang harusnya dicari alternatif yang dibawahnya.

"Yang nama beredar sekarang itu masih produk lama. Mending diperpanjang saja Pak Haiti karena perpanjangan itu pilihan supaya ada gerbong pembaharuan yang mudah-mudahan terangkat," ujarnya.

Romo Benny menambahkan, saat perpanjangan Badrodin‎, harus disiapkan pula calon kapolri yang memiliki visi dan mampu membangun integritas.

"‎Maka harusnya dibangun sistemnya, Haiti diperpanjang dengan membangun sistem polisi, dibangun kriteria ke depan tantangan polisi seperti apa, dirumuskan, figur seperti apa disitulah yang mendekati. Ya semua itu tidak ada yang bersih, tapi cari yang minimal masalahnya paling kecil. Kalau cari yang paling bersih tidak ada," ungkapnya.