TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Jajaran Polsektro Tamansari, Polres Metro Jakarta Barat berhasil membongkar jaringan pelaku pencurian sepeda motor.

Sindikat curanmor ini kerap menjual hasil curiannya kepada para tukang ojek.

Tersangka diketahui bernama Deni (22). Ia sering melakukan aksi pencuriannya di kawasan Tamansari, Jakarta Barat.

Lelaki berusia 22 tahun itu diringkus polisi pada Senin (20/6) di tempat persembunyiannya daerah Krukut, Tamansari. Aparat mengamankan pelaku dari laporan Ismayati (20) yang menjadi korban pencurian sepeda motor.

"Ini merupakan sindikat curanmor, pelaku menjual hasil curiannya ke para tukang ojek di wilayah sekitar Tangerang," ujar Kanit Reskrim Polsektro Tamansari, Kompol Guruh Chandra kepada Warta Kota pada Selasa (21/6).

Saat dilakukan penangkapan, Deni berusaha untuk melarikan diri. Polisi memberikan tembakan peringatan ke udara, namun tak diindahkan tersangka.

Petugas pun mengambil tindakan tegas dan terukur. Aparat menembak pelaku tepat ke arah kakinya.

"Kemudian kami langsung melakukan pengembangan terkait kasus ini," ucapnya.

Hasil pengembangan, polisi mengarah ke seorang wanita bernama Shela (20). Shela dicokok petugas di kediamannya Jalan Total Persada RT 07 / RW 07 Priuk, Tangerang.

"Dia (Shela) ini merupakan pacar Deni dan ikut berperan dalam proses terjadinya pencurian sepeda motor," kata Guruh.

Wanita muda itu pun langsung diperiksa polisi. Setelah diinterogasi, aparat menyasar ke tersangka lainnya yang bernama Anto (48).

"Kami juga mengamankan pelaku yang bernama Anto di daerah Tangerang," ungkapnya.

Guruh menyebut Anto sebagai penadah hasil barang curian sepeda motor. Hasil penelusuran, polisi menyita barang bukti sepeda motor Yamaha Mio nopol B 6571 BVI warna hitam hasil curian.

"Pelaku ini sudah melakukan pencurian sepeda motor di kawasan Tamansari berkali - kali, kami selidiki dari jaringan atau kelompok mana," papar Guruh.

Para tersangka beserta barang bukti dibawa ke Mapolsektro Tamansari guna penyidikan lebih lanjut. Hingga kini polisi masih terus melakukan pemeriksaan dan pengembangan terhadap perkara ini. (Andika Panduwinata)