Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mudik Lewat Terminal Bekasi Diperkirakan Menurun

Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Jawa Barat, memprediksi terjadi penurunan jumlah penumpang pada musim mudik Lebaran 1437H/2016 di wilayahnya

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Mudik Lewat Terminal Bekasi Diperkirakan Menurun
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Jawa Barat, memprediksi terjadi penurunan jumlah penumpang pada musim mudik Lebaran 1437H/2016 di wilayahnya.

"Kami memprediksi akan ada penurunan sekitar 5 persen jumlah pemudik pada tahun ini akibat sejumlah faktor," kata Kepala Urusan Tata Usaha Terminal Induk pada Dinas Perhubungan Kota Bekasi Teddy Abdul Hakim di Bekasi, Sabtu (25/6/2016).

Menurut dia, faktor pemicu penurunan pemudik salah satunya adalah program mudik gratis yang gencar disosialisasikan oleh Kementerian Perhubungan dan Pemkot Bekasi.

"Untuk Kota Bekasi saja jumlah kursi mudik gratis yang disiapkan sampai 322 orang, ditambah dari Kementerian Perhubungan sampai 563 orang," katanya.

Dikatakan Teddy, jumlah itu belum termasuk mudik gratis yang diselenggarakan sejumlah perusahaan swasta di Kota Bekasi.

"Tidak bisa dipungkiri, program mudik gratis mengurangi pemudik pengguna bus umum," katanya.

Faktor lainnya, kata dia, adalah semakin mudahnya memproses kredit kepemilikan kendaraan pribadi khususnya sepeda motor di sejumlah perbankan.

Berita Rekomendasi

"Saat ini untuk memiliki kendaraan pribadi itu sudah gampang, bahkan ada yang tidak perlu pakai uang muka, sementara kapasitas jalan kita tidak banyak yang bertambah luas," katanya.

Akan tetapi, pihaknya tetap menyiapkan armada yang memadai di terminal guna mengantisipasi jika terjadi lonjakan penumpang yang signifikan di luar prediksi.

"Meskipun pemudik pada tahun ini diprediksi mengalami penurunan sekitar 5 persen, Terminal Induk Kota Bekasi tetap menyiagakan 350 armada bus Antar Kota Antar Provinsi dan Antar Kota Dalam Provinsi pada arus mudik dan balik," katanya.

Bahkan 150 bus dalam kota juga disiapkan sebagai armada cadangan yang siap diterjunkan saat dibutuhkan.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas