Puluhan Orang Tua Kembali Datangi RS St Elisabeth
Puluhan orang tua pasien diduga terpapar vaksin palsu kembali mendatangi RS St Elisabeth di Jalan Raya Narogong
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Puluhan orang tua pasien diduga terpapar vaksin palsu kembali mendatangi RS St Elisabeth di Jalan Raya Narogong, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (16/7/2016) petang.
Mereka hendak mempertanyakan kelanjutan tuntutan mereka atas penggunaan vaksin palsu kepada anak mereka.
"Sore ini kami mau bertemu dengan dirut dan manajemen RS St Elisabeth. supaya tuntutan kami dipenuhi, minta diberikan data rekam medis, dilakukannya medical check up dan kami menuntut jaminan kesehatan anak atas dampak vaksin palsu hingga waktu ke depan," ujar Karlita (57), nenek dari dua cucu pasien vaksin di RS St Elisabeth.
Menurut Karlita, sejauh ini pihak rumah sakit kurang transparan perihal waktu awal kali digunakannya vaksin palsu ke pasien.
"Mereka bilang baru pakai vaksin palsu dua tahun terakhir. Tapi, ada juga penjelasan beda. Jadi, saya tidak yakin dengan omongan mereka, jangan-jangan sudah pakai vaksin palsu sejak rumah sakit ini berdiri," tuturnya.
Setelah beberapa jam menunggu, akhirnya pihak rumah sakit mengajak para orang tua untuk melakukan pembicaraan di sebuah ruangan basement.
Hingga berita ini diturunkan, pertemuan masih berlangsung. Namun, pihak rumah sakit menolak jika pertemuan tersebut diliput oleh awak media.