BPOM Temukan Vaksin Palsu di RSIA Mutiara Bunda Ciledug Tangerang
Kashuri juga menyatakan akan terus menyelidiki jenis vaksin yang diduga palsu selama ini.
Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Banten, Muhammad Kashuri, di depan keluarga korban vaksin palsu di RSIA Mutiara Bunda, Cileduk, Senin (18/7/2016).
Laporan Wartawan Tribunnews.com Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS, CILEDUG - Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Banten, Muhammad Kashuri menyatakan pihak Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Mutiara Bunda menggunakan vaksin palsu jenis Difteri, Pertusis, dan Tetanus (DPT).
"Sudah kami periksa semua vaksin yang diindikasikan palsu. Kami menemukan vaksin jenis DPT palsu di RSIA Mutiara Bunda," kata Kashuri di depan keluarga korban vaksin palsu di RSIA Mutiara Bunda, Cileduk, Kota Tangerang, Senin (18/7/2016).
Kashuri juga menyatakan akan terus menyelidiki jenis vaksin yang diduga palsu selama ini.
"Saat ini hanya jenis DPT, tapi kami masih kembangkan terus indikasi jenis lain juga palsu" ungkapnya.
Berita Rekomendasi