TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yohanes, Bartender Cafe Olivier, memberikan kesaksian di persidangan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, pada Kamis (21/7/2016).

Dia mengaku Jessica Kumala Wongso, terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, sempat memesan minuman kepadanya di Cafe Olivier, pada Rabu (6/1/2016) sekitar pukul 16.00 WIB.

"Ibu Jessica datang ke arah saya untuk memesan minuman. Jessica pesan dua cocktail dan satu es vietnam kopi," tutur Yohanes di persidangan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, pada Kamis (21/7/2016).

Setelah memesan minuman itu,  Jessica sempat menanyakan untuk pesanan nanti diantar ke meja atau diambil di tempat itu.

Lalu, Yohanes menjawab, pesanan akan diantar ke meja Jessica.

Yohanes memanggil Marlon Alex Napitupulu, kepala bar. Marlon menginput data pesanan dari Jessica.

Rangga Dwi Saputra, barista, membuat es Kopi Vietnam. Sementara itu, Yohanes membuat cocktail.

"Saya memanggil Marlon untuk menginput pesanan ibu Jessica. Pesan disampaikan Marlon. Marlon menginput ke komputer. Saya membuat minuman, lalu, minuman diantar Marlon ke meja 54," kata dia.

Di kesempatan itu, dia mengaku tak mengetahui gerak-gerik Jessica setelah memesan minuman.

Namun, dia hanya melihat Jessica saat berfoto bersama dengan Marlon.

"Dia sempat meminta foto sama Marlon. Setelah itu tak ingat," katanya.