Survei SMRC: Kader Partai Islam Lebih Banyak Memilih Yusril Ketimbang Ahok
Dari hasil survei yang dipaparkan, sebagian pemilih kader PKS yang memilih Basuki atau Ahok sebesar 26 persen.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menemukan sebagian pemilih berlatarbelakang kader Partai Politik berbasis agama Islam ternyata akan memilih Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Pilgub 2017 nanti.
Dari hasil survei yang dipaparkan, sebagian pemilih kader PKS yang memilih Basuki atau Ahok sebesar 26 persen.
Namun yang memilih Yusril Ihza Mahendra lebih besar yakni 34 persen.
Pemilih kader PPP yang memilih Ahok sebesar 28 persen, namun yang memilih Yusril lebih besar yakni 39 persen.
Kemudian, pemilih kader PKB yang memilih Ahok maupun Yusril sebagai Gubernur DKI angkanya sama, yaitu sebesar 24 persen.
Untuk pemilih dari kader PAN yang memilih Ahok sebanyak 21 persen, namun yang memilih Yusril lebih besar yaitu 39 persen.
Sementara itu, pemilih dari kader PBB yang memilih Ahok lebih besar, yakni 51 persen, sementara yang memilih Yusril hanya 29 persen.
Peneliti senior SMRC, Sirajuddin Abbas mengatakan, kecenderungan pemilih dari kader partai politik biasanya mengikuti keputusan Partai yang telah menyatakan dukungannya terhadap satu orang calon.
"Partai yang pemilihnya lebih banyak memilih calon lain (selain Ahok) adalah PPP, PKS dan PAN. Ketiganya cenderung untuk memilih Yusril Ihza Mahendra. Ini menarik karena ketiganya adalah partai yang berbasis Islam," kata Sirajuddin di Jakarta, Kamis (21//7/2016).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.