TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Walaupun belum lama muncul menyatakan niatnya sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta, Sjafrie Sjamsoeddin diyakini bisa mengalahkan elektabilitas Basuki Tjahaja Purnama.

Setidaknya itulah yang diyakini Djoko Santoso.

Mantan Panglima TNI yang kini aktif di Partai Gerindra itu menyebut Sjafrie yang merupakan mantan Kasdam Jaya dan Pangdam Jaya itu, sudah sangat memahami kondisi di ibukota.

"Dia sudah menguasai medan, sudah menguasai teritorial, sudah memahami demografinya," ujar Djoko kepada wartawan, di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Senin (25/7/2016).

Djoko yang merupakan Pangdam Jaya pengganti Sjafrie, mengaku percaya dalam sisa waktu yang ada, bila Sjafrie jadi maju sebagai Calon Gubernur, maka elektabilitas Basuki alias Ahok bisa dikalahkan.

"Politik itu dinamis ya, sekarang pak Sjafrie baru mengudara, mudah-mudahan bisa makin tambah (elektabilitasnya)," ujar Djoko.

Sjafrie baru muncul dan mengakui niatnya untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta, pada Juli lalu.

Sebelumnya, nama Sjafrie sudah digadang-gadang akan diusung oleh Partai Gerindra.

Nama Sjafrie tercatat sebagai salah satu dari tiga kandidat yang berpotensi didukung oleh Partai Gerindra, bersama Sandiaga Uno dam Yusril Ihza Mahendra.