Ditutup Total, Jalan Raya Pasar Minggu Lewat Terowongan
Jalan ditutup dua arah karena reruntuhan berupa besi-besi menutupi kedua lajur.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jalan Raya Pasar Minggu yang melewati terowongan ditutup total oleh Polsek Pasar Minggu karena jalan dipenuhi reruntuhan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang ambruk sekitar pukul 15.20 WIB, Sabtu (24/9/2016).
Sejumlah personil kepolisian juga diterjunkan untuk mengamankan jalannya evakuasi reruntuhan JPO yang dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Selatan.
Jalan ditutup dua arah karena reruntuhan berupa besi-besi menutupi kedua lajur.
Karena tak bisa digunakan sama sekali maka kendaraan yang menuju ke selatan atau ke arah Depok dialihkan ke samping lewat bagian Jalan Raya Pasar Minggu yang tidak melewati terowongan.
Namun karena lebar jalan yang sempit menimbulkan kemacetan parah.
Sementara dari arah selatan jalur lalu lintas dari arah Pasar Rabu dan TB Siamtupang tidak diperbolehkan sama sekali menuju utara karena sebagian jalan masih ditutupi puing jembatan.
Wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat yang ikut memantau jalannya evakuasi mengatakan sudah memberi instruksi kepada jajaran Polsek Pasar Minggu agar menutup total jalan sampai proses pembersihan jalan selesai.
"Supaya lancar dan cepat proses pembersihan. Masyarakat juga tak perlu berhenti di pinggir jalan untuk lihat-lihat karena buat tambah macet," ujar Djarot.
Hingga pukul 19.30 WIB proses evakuasi baru berhasil menyingkirkan sebagian kecil reruntuhan.