TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Adhyaksa Dault, masih pikir-pikir untuk menentukan calon yang akan dipilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.

Adhayaksa memastikan bahwa ia tidak akan memilih duet Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.

"Yang jelas saya kan tidak sepemikiran dengan Pak Ahok. Ya udah, gimana mau dukung?" kata Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka tersebut seusai menemui Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Minggu (25/9/2016).

Adhyaksa pernah berkeinginan mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta melalui jalur independen. Namun, hingga akhir masa pendaftaran calon perorangan, ia tidak mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum.

Adhyaksa mengaku ikhlas dan sudah melupakan ambisinya untuk memimpin Jakarta.

"Saya kan sudah mengundurkan diri (dari pencalonan), sudah lama," kata Adhyaksa.

Dalam pendaftaran melalui parpol yang sudah ditutup pada Jumat (23/9/2016) lalu, ada tiga pasang calon yang mendaftar ke KPU DKI Jakarta.

Calon tersebut adalah duet petahana Basuki-Djarot, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Adhyaksa menyatakan masih mempertimbangkan untuk memilih antara Agus-Sylvi dan Anies-Sandiaga.

 
Penulis: Ihsanuddin