Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Pedulikan Elektabilitas, Ahok Akan Terus Gusur Permukiman Warga Pinggir Kali

"Kasih tahu saya caranya gimana sih kalau orang sudah uruk sungai dari 60 meter jadi 20 meter dan bikin rumah. Caranya gimana?"

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Tak Pedulikan Elektabilitas, Ahok Akan Terus Gusur Permukiman Warga Pinggir Kali
KOMPAS IMAGES
Proses pembongkaran rumah warga Bukit Duri, Tebet, Jakarta, Rabu (28/9/2016). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggusur bangunan yang berbatasan langsung dengan sungai Ciliwung dan akan merelokasi warga ke Rusun Rawa Bebek. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-  Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan akan terus menjalankan kebijakan penggusuran permukiman yang ada di pinggir kali.

Ia mengaku tidak peduli jika keputusannya itu berdampak terhadap penurunan elektabilitasnya.

Pria yang biasa disapa Ahok ini mengaku menjalankan kebijakan penggusuran untuk menjalankan sumpah jabatannya membenahi Jakarta.

Ia menilai, penggusuran permukiman di pinggir kali merupakan bagian dari upayanya mengembalikan fungsi kali seperti semula.

"Kasih tahu saya caranya gimana sih kalau orang sudah uruk sungai dari 60 meter jadi 20 meter dan bikin rumah. Caranya gimana? Ya pindahin mereka ke rusun kan?" ujar dia di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (5/10/2016).

Menurut Ahok, penggusuran yang dilakukannya selalu disertai dengan relokasi warga yang terdampak ke rumah susun.

"Kalau rusunnya enggak siap ya enggak jalan. Kalau rusunnya siap saya dorong," ujar Ahok.

Berita Rekomendasi

Survei yang digelar Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA menyatakan, tingkat elektabilitas dan kesukaan terhadap Ahok mengalami tren penurunan.

Ada empat penyebab yang disebut LSI menjadi penyebab menurunnya elektabilitas Ahok. Penyebab pertama adalah terkait kasus penggusuran di beberapa daerah di Ibu Kota, seperti Kampung Pulo, Kalijodo, dan Pasar Ikan.

"Soal kepilih enggak kepilih kan urusan kedua. Kalau saya cuma gara-gara mau terpilih ya buat apa kamu pilih saya jadi gubernur tapi sungai semua enggak rapi," ucap Ahok.

Penulis: Alsadad Rudi

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas