Pedagang Obat Minta Djarot Tidak Gusur Pasar Pramuka
Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengunjungi Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Jumat (4/11/2016) pagi.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengunjungi Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Jumat (4/11/2016) pagi.
Djarot yang mengenakan kemeja kotak-kotak lengan panjang merah, mengawali kunjungannya memasuki toko-toko burung.
Setibanya di depan Pasar Pramuka, seorang pedagang, yang memiliki toko obat, meminta agar tidak ditertibkan.
"Pak tolong kalau terpilih kembali, pikirkan nasib kami. Jangan digusur Pak, kami ingin tetap dagang di sini," ucap seorang pedagang kepada Djarot.
Mendengar apa yang disampaikan pedagang, Djarot mengatakan, tak akan menggusur atau mengusir pedagang.
Terkecuali, pedagang toko obat, menjual obat-obatan yang ilegal.
"Tidak digusur kok Pak, justru kita mau tata. Tapi tolong bilang ke teman-teman Bapak, kalau mau dagang di sini jual obat yang legal jangan ilegal," ucap Djarot.
Pria yang identik dengan kumis tebal ini, menuturkan, penertiban yang dilangsungkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar pengonsumsian warga akan obat terjaga.
"Kalau kami menertibkan, bukan ingin merugikan bapak tapi mau melindungi warga Jakarta. Tolong bilang ke yang lain," imbuh Djarot.
