Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahok: 'Yang Fitnah-fitnah Sudah Tersangka, Sama kayak Ahok Sudah Tersangka'

Seandainya ada kecurangan, lanjut Ahok, harap direkam sehingga ada bukti kecurangan untuk dilaporkan ke Bawaslu

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ahok: 'Yang Fitnah-fitnah Sudah Tersangka, Sama kayak Ahok Sudah Tersangka'
nur ichsan/warta kota/nur ichsan
SAMPAIKAN PESAN - Aktris, Poppy Kelly, menyambangi Posko Lembang, menemui cagub Basuki Tjahaja Purnama, untuk menyampaikan pesan, Selasa (29/11). Tak sekedar menyampaikan kekaguman dan dukungannya kepada Ahok, Poppy juga menyampaikan sepatah kata yang mungkin ditafsirkan sebagai ajakan kepada Ahok agar berani bersikap dengan elegan dan bertutur kata yang cakap. "Saya hanya mengatakan kepada pak Ahok, agar beliau mau bersikap elegan dan bertutur katalah dengan bahasa yang cakap," ujarnya kepada awak media. WARTA KOTA/Nur Ichsan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta warga pendukung turut aktif untuk mengawasi jalannya Pilkada DKI 2017, khususnya tanggal 15 Februari nanti.

Senin (5/12/2016) di Rumah Lembang, Ahok kembali menggelar kampanye rakyat. Pantauan Warta Kota, pendukung yang datang sekitar ratusan itu mendengar permintaan langsung Ahok.

Ahok yang mengenakan kemeja kotak-kotak merah sempat mengimbau kepada pendukungnya, untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan menggunakan hak pilihnya.

Seandainya ada kecurangan, lanjut Ahok, harap direkam sehingga ada bukti kecurangan untuk dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) DKI.

"Ini dapat menolong kita mengatasi kecurangan," kata Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat.

"Jangan takut untuk pilih Ahok. Siapa berani mukulin, pasti dipenjara, yang menghadang kami saja sudah ditersangkakan. Yang fitnah-fitnah sudah tersangka. Sama kayak Ahok sudah tersangka," imbuhnya.

Ahok juga menyarankan agar para relawan atau pendukungnya turut serta dalam penyampaian visi-misi pasangan calon lainnya.

Berita Rekomendasi

Saran Ahok dimaksudkan untuk pengetahuan soal program pasangan calon lainnya.

"Jangan-jangan programnya nyontek-nyontek aku juga. Dengerin," kata Ahok

Menurut dia, tak sedikit oknum yang melakukan tindakan merendahkan orang lain pada masa Pilkada, karena tak sanggup bersaing soal program kerja.

"Saya ingin mengedukasi masyarakat agar lebih cerdas. Jelang Pilkada, banyak oknum politikus busuk ingin mendegradasi nilai orang karena enggak sanggup bersaing," kata Ahok. (Faizal Rapsanjani)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas