Pelayat: Ya Allah, Pak Dodi
Isak tangis terdengar saat jenazah Dodi Triono (59), korban pembunuhan di Pulomas, dikebumikan di Blok AA1 TPU Tanah Kusir.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isak tangis terdengar saat jenazah Dodi Triono (59), korban pembunuhan di Pulomas, dikebumikan di Blok AA1 TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Rabu (28/12/2016).
Jenazah Dodi dan kedua anaknya, Diona Arika (16), Dianita Gemma (9), sampai di TPU sekitar pukul 10.50 WIB.
Setelah itu, keluarga dan kerabat Dodi langsung membawa ketiganya untuk dikebumikan.
Jenazah yang pertama kali dikebumikan adalah Dodi, diikuti Diona, lalu Gemma.
Saat jenazah Dodi dikebumikan, tangisan pelayat terdengar kian kencang.
Raut kesedihan dan air mata tak terbendung.
"Ya Allah, Pak Dodi...," kata salah seorang pelayat di TPU Tanah Kusir.
Sepanjang proses pemakaman, shalawat terus dikumandangkan.
Para pelayat melantunkan dengan khidmat dan penuh duka cita.
Pemakaman Dodi dan kedua anaknya dihadiri sekitar 100-an orang.
Pelayat merupakan keluarga dan kerabat dari ketiga korban.
Dalam kasus pembunuhan di Pulomas ini ada 11 orang yang menjadi korban penyekapan di dalam kamar mandi berukuran satu setengah meter kali satu setengah meter persegi.
Akibat peristiwa tersebut enam orang meninggal, yakni Dodi Triono (59), Diona Arika (16), Dianita Gemma (9), Amel yang merupakan teman anak korban, serta Yanto dan Tasrok yang merupakan sopir keluarga.
Sementara itu, Zanette Kalila (13) ditemukan masih hidup bersama Emi, Santi (22), dan Fitriani serta Windy.
Penulis: Kahfi Dirga Cahya