Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Korban yang Dirawat di RSCM Alami Luka Bakar Hingga 26 Persen

Sedangkan 1 korban yang masih berusia 8 tahun telah diperbolehkan pulang karena kondisinya tidak perlu dilakukan penanganan intensif.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Korban yang Dirawat di RSCM Alami Luka Bakar Hingga 26 Persen
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Direktur Medik dan Keperawatan Rumah Sakit Cipta Mangunkusumo (RSCM) Ratna Dwi Restuti saat ditemui di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Senin (1/1/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Medik dan Keperawatan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Ratna Dwi Restuti mengatakan 3 dari 4 korban kapal terbakar KM Zahro Express saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut.

Sedangkan 1 korban yang masih berusia 8 tahun telah diperbolehkan pulang karena kondisinya tidak perlu dilakukan penanganan intensif.

Ratna menambahkan, saat ini kondisi ketiga pasien yang dirujuk dari RS Atmajaya, Jakarta Utara, semakin membaik.

"(Kondisi pasien) semakin membaik, nanti mungkin (informasi) lebih detail akan disampaikan dari Dokter Adit (Kepala Unit Luka Bakar)," ujar Ratna, saat ditemui di RSCM, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (1/1/2017).

Terkait luka bakar, kata dia, tingkat persentasenya beragam, yakni 26 persen, 13 persen, dan 2 persen.

"Itu bermacam-macam ya grade (luka bakar) nya atau pun presentasenya," jelasnya.

BERITA REKOMENDASI

Kendati ketiga tubuh korban tersebut tidak mengalami luka bakar hanya sampai 26 persen, namun perawatan intesnif masih terus dilakukan hingga kondisi korban benar-benar pulih.

"Tapi intinya (pasien) memang memerlukan perawatan," katanya.

Sebelumnya, sebuah kapal KM Zahro Express yang mengangkut dua ratusan penumpang terbakar saat hendak menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu.

Dari data manifest penumpang hanya sebanyak 100 orang, sedangkan penumpang yang ikut dalam kapal tersebut disebut lebih dari dua ratusan orang.

Hingga saat ini data penumpang tersebut masih simpang siur.


Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pun saat ini telah menemukan 23 korban meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.

Sementara itu, data empat korban yang dirujuk ke RSCM yakni atas nama Homsari (42) luka bakar 2 persen, Adi Syahrifudin (25) luka bakar 13 persen, Laras Mei Aliana (16) luka bakar 26 persen, dan Rifa Rizkiawan (8) yang sudah diizinkan pulang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas