Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Nigeria Lihat Pria Mencurigakan di Kos Sebelum Mahasiswi Arum Tewas

Tetangga kamar kos Tri Ari Yani Puspa Ningrum (22) alias Arum, memberikan dua kesaksian penting bagi polisi untuk menentukan pembunuh Arum.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Warga Nigeria Lihat Pria Mencurigakan di Kos Sebelum Mahasiswi Arum Tewas
Facebook via Warta Kota
Tri Ari Yani Puspa Ningrum. 

Kesaksian kedua Clivert yang jadi petunjuk polisi adalah soal dua suara perempuan di dalam kamar, setengah jam sebelum Arum ditemukan terbunuh pada Senin (9/1/2017).

Pagi itu Clivert masih antara sadar dan tidak. Dia masih mengantuk, tapi terbangun lantaran ditelepon pacarnya, sekitar pukul 07.17.

Begitu ia menutup telepon, terdengar ada dua suara perempuan di kamar korban.

"Satu suara terdengar tinggi dan satu suara lagi terdengar rendah," kata ujar Clivert.

Tapi Clivert menyebut ia setengah sadar saat mendengarkan suara itu.

Jadi ia tak tahu apakah itu benar-benar dua suara perempuan atau bukan.

Namun Clivert memilih mengambil kesimpulan bahwa itu dua suara perempuan yang sedang cekcok.

Berita Rekomendasi

Usai suara ribut-ribut itu Clivert menyebut ada seorang perempuan naik ke kamar, mengetuk pintu, membuka pintu, lalu keluar dari kamar sambil menelepon.

Clivert menyebut perempuan itu seperti sedang meminta pertolongan.

Dia mengintip kejadian itu dari jendela kamarnya.

Perempuan yang dilihat Clivert belakangan diketahui Hernita Amaliah (21), rekan kerja korban yang tinggal tak jauh dari rumah kos itu.

Tapi Hernita punya kesaksian berbeda ke polisi.

Bukan dia yang datang pertama kali ke kos. Tapi Zainal Abidin, pacar korban.

Zainal datang, lalu menghubungi Hernita begitu melihat pacarnya sudah tewas.

Setelah itu Hernita baru pergi ke kamar kos Arum yang jaraknya dekat dari rumah dia.

Setelah itu baru Arum yang dikira masih hidup dibawa oleh pacarnya, Hernita dan rekan kerja lainnya memakai mobil kantor.

Clivert ikut membantu mengangkat Arum saat hendak dibawa pergi.

Penulis: Theo Yonathan Simon Laturiuw

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas