Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tim Pemenangan Marahi Ahok karena Kampanye ''Jangan Pilih Saya''

Menurut dia, seharusnya Ahok berkampanye dan mengajak warga untuk memilih calon gubernur-wakil gubernur yang sudah berpengalaman.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Tim Pemenangan Marahi Ahok karena Kampanye ''Jangan Pilih Saya''
Capture Youtube
Genderang pilkada DKI Jakarta semakin keras ditabuh. Semua pasangan calon semakin gencar menggelar kampanye untuk menyampaikan visi, misi, dan program kerja. Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama berkampanye di Kampung Kandang, Cilincing, Jakarta Utara, pada Senin (2/1/2016) kemarin. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Ahok-Djarot, Bestari Barus, mengaku menegur calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, agar tidak lagi menyampaikan kalimat "jangan pilih saya" pada saat berkampanye.

Tim pemenangan, kata Bestari, menginginkan Ahok menyampaikan hal positif mengenai dirinya saat kampanye bertemu warga.

"Kenapa harus 'jangan pilih saya', kalau memang baik? Itu kan sesuatu yang harusnya bisa lebih diperhalus lagi," kata Bestari, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (13/1/2017).

Menurut dia, seharusnya Ahok berkampanye dan mengajak warga untuk memilih calon gubernur-wakil gubernur yang sudah berpengalaman.

Mengingat, Ahok dan Djarot merupakan pasangan petahana pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Jadi tidak perlu disampaikan, 'kalau ada yang lebih baik dari saya, pilih calon yang lain saja', enggak perlu seperti itu. Kami pikir lebih baik bahasanya diubah bahwa pilih yang berpengalaman dan kinerjanya sudah terukur," kata Bestari.

Sebelumnya, Ahok mengaku dimarahi anggota tim suksesnya karena kerap mengucapkan "jangan pilih saya" pada saat kampanye.

Berita Rekomendasi

"Saya kan selalu bilang, 'Kalau ada yang lebih baik, jangan pilih saya'. Eh, dimarahin tim sukses saya, 'Awas ya, jangan lagi'," kata Ahok, saat berorasi di depan pendukungnya di Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2017).

Menurut Ahok, cara berkampanye "jangan pilih saya" sudah dilakukannya sejak terjun ke dunia politik, termasuk saat mencalonkan diri pada Pilkada Belitung Timur 2005 dan sebagai calon anggota DPR RI pada Pileg 2009.(Kurnia Sari Aziza)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas