Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nonton Bareng (Nobar) debat peserta Pilkada DKI Jakarta di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara semakin malam semakin seru.

Menjelang pukul 22.00, debat sudah memasuki sesi kelima dari enam sesi yang disiapkan.

Pantauan Tribunnews.com, Warga Kampung Akuarium kompak menyoraki pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ketika mendapat giliran berbicara.

Terutama ketika Calon Gubernur nomor urut tiga, Anies Baswedan menagih kontrak politik yang pernah dibuat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat kampanye Pilkada 2012.

Baca: Warga Kampung Akuarium Gunakan Spanduk Bekas Untuk Layar Nonton Bareng

"Lima tahun lalu pernah ada janji pembangunan kampung deret di pinggir sungai, dimana kontrak politik itu?" tanya Anies dalam debat sesi III di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017).

Lanjut Anies di Jakarta hal yang diharapkan adalah menghilangkan kemiskinan.

"Bukan menghilangkan orang miskin tapi menghilangkan kemiskinan," kata Anies.

Mendengar itu, warga Kampung Akuarium yang menyaksikan debat tersebut bersama tim pemenangan langsung mendukung omongan Anies.

Baca: Ahok: Kami Tidak Setuju BLT Karena Tidak Mendidik

"Betul! Mana janjinya? Ahok penipu!" sorak sebagian warga.

Sementara itu, Ahok menegaskan penggusuran pada masa pemerintahannya fokus pada wilayah bantaran sungai untuk menolong warga agar tak terkena dampak banjir yang sering melanda Jakarta.

"Kami tak pernah menggusur yang tak di bantaran sungai," kata Ahok.

Jawaban Ahok membuat warga Akuarium sengit.

"Wuuu..Bohong! Pembohong! Penipu!" sorak warga.

Untuk diketahui, Kampung Akuarium sudah menetapkan pilihannya kepada pasangan calon Anies-Sandi.

Persiapan nobar pun digelar bersama tim pemenangan sejak pukul 17.00 WIB.