TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terhitung mulai Senin besok atau tanggal 13 Februari 2017, PT Jasa Marga (Persero) Tbk bersama Polda Metro Jaya akan memberlakukan ulang Pengaturan Lalu Lintas Contraflow di ruas Jalan Tol Dalam Kota (Cawang-Semanggi) di Km 1+700 sampai Km 8+100.

Pemberlakuan conbtra flow ini menurut Jasa Marga dalam rangka meningkatkan pelayanan operasional untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas.

Dwimawan Heru, AVP Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyebutkan, pemberlakuan kebijakan contra flow ini mengacu pada diskresi kepolisian dan akan diberlakukan pada hari kerja mulai pukul 06.00 WIB sampai 09.00 WIB dengan tetap mengutamakan keselamatan pengguna jalan.

"Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas akibat proyek pembangunan infrastruktur dalam waktu yang bersamaan, yaitu Pembangunan Jalan Layang Pancoran dan Proyek Light Rail Transit atau LRT," kata Dwimawan Heru dalam keterangan persnya kepada Tribunnews, Minggu (12/2/2017).

Baca: Perbaikan Jembatan Cisomang, Jasa Marga Berlakukan Contra Flow Mulai Km 80 Sampai Km 86+600

Heru menambahkan, contraflow juga diharapkan dapat menguraikan kepadatan di Simpang Susun Cawang akibat pertemuan lalu lintas dari arah Jagorawi, Cikampek dan Tj Priok yang mencapai 100 ribu kendaraan setiap harinya.

Soal dipilihnya pemberlakuan contraflow mulai ruas Cawang Km 01+700 hingga Semanggi Km 8+100, bertujuan agar pengguna jalan yang akan menuju Semanggi dan sekitarnya dapat keluar melalui exit/off ramp MPR/DPR setelah Semanggi.

Untuk mendukung Contraflow Cawang-Semanggi, Jasa Marga akan memaksimalkan petugas Layanan Jalan Tol (LJT), derek dan ambulans.

Selain itu juga akan meningkatkan pelayanan transaksi dengan optimasi petugas Jemput Transaksi (PUTTRA) dan optimalisasi gardu tol.