Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PDIP Berharap Partai Pendukung Pemerintah Bersatu Dukung Ahok-Djarot

Trimedya menuturkan, dari 101 pilkada pada 2017, PDI-P paling banyak berkoalisi dengan PAN.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in PDIP Berharap Partai Pendukung Pemerintah Bersatu Dukung Ahok-Djarot
KOMPAS IMAGES
Trimedya Panjaitan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Bidang Hukum DPP PDI Perjuangan, Trimedya Panjaitan, berharap seluruh partai pendukung pemerintah mendukung calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Saat ini, partai politik pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo yang belum mendukung Ahok-Djarot adalah Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Ketiga partai itu mendukung Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni pada putaran pertama Pilkada DKI 2017.

"(Kami harap) partai pendukung pemerintah bersatu padu mendukung Ahok-Djarot," kata Trimedya, dalam sebuah diskusi, di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (18/2/2017).

Trimedya menuturkan, dari 101 pilkada pada 2017, PDI-P paling banyak berkoalisi dengan PAN.

Contoh koalisi PDI-P dengan PAN adalah di Pilkada Tapanuli Utara 2017.

Dia juga mengatakan komunikasi politik masih dilakukan dengan pratai-partai tersebut.

Berita Rekomendasi

"Tapi kalau di level 'langit-langit' (ketua umum) kami tidak tahu, tapi pasti berkomunikasi sejak 15 Februari 2017 itu," kata Trimedya.

Berdasarkan data di laman Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU, https://pilkada2017.kpu.go.id/hasil/t1/dki_jakarta, pasangan cagub-cawagub nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, meraih suara 17,05 persen atau dipilih oleh 936.609 pemilih.

Kemudian, pasangan cagub-cawagub nomor pemilihan dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, memeroleh 42,91 persen suara atau dipilih 2.357.587 pemilih.

Adapun pasangan cagub-cawagub nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, meraih 40,05 persen atau 2.200.636 suara.

Pilkada DKI Jakarta akan berlanjut ke putaran kedua jika tak ada pasangan cagub-cawagub yang memeroleh suara 50 persen plus 1 pada putaran pertama.(Kahfi Dirga Cahya)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas