Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Haji Lulung :‎ PPP Tentukan Sikap di Pilkada DKI Putaran Dua Usai Pleno KPU

Seraya menunggu menurut Lulung pihaknya menjaring aspirasi konstituennya untuk menjadi bahan pertimbangan Partai

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Haji Lulung :‎ PPP Tentukan Sikap di Pilkada DKI Putaran Dua Usai Pleno KPU
Warta Kota/henry lopulalan
Wakil Ketua DPRD Jakarta Abraham Lunggana atau biasa disapa Haji Lulung bersaksi dalam sidang korupsi pengadaan Uninterruptible Power Supply (UPS) di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (5/1/2017). Lulung bersaksi bersama mantan Wakil Ketua DPRD Ido Ilham dan Wakil Ketua DPRD Ferial Sofyan dalam sidang terdakwa Fahmi. Warta Kota/henry lopulalan 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua PPP Jakarta kubu Djan Faridz , Abraham Lunggana (Haji Lulung) menyatakan partainya belum menentukan sikap dalam Pikada DKI 2017 putaran dua. Pernyataan tersebut sekaligus membantah deklarasi yang telah dilakukan sejumlah anggota PPP mengatasnamakan DPW PPP Jakarta terhadap salah satu pasangan calon beberapa waktu lalu.

"Diabaikan bila ada informasi apapun terkait dukungan yang mengatasnamakan PPP. Karena, sampai hari ini, kami (PPP) belum menentukan sikap dukungan kepada Paslon manapun," ujar Haji Lulung, di Jakarta, Minggu (26/2/2017).

Adapun menurut Lulung kehadiran sejumlah anggota fraksi PPP DPRD Jakarta ke posko pemenangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Jalan Cicurug, Menteng, Jakarta pada pekan lalu merupakan atas nama pribadi bukan partai.

"Jadi, informasi apapun yang dikeluarkan pihak-pihak tertentu bukan menjadi tanggungjawab kami, dan kami anggap itu adalah pendapat (dukungan) pribadi," tutunya.

Lulung mengatakan setelah pasangan yang diusung partainya, yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni tersingkir dalam Pilkada DKI putaran pertama, sikap selanjutnya akan diputuskan setelah KPUD DKI mengumumkan secara resmi hasil Pilkada DKI putaran pertama pada 4 Maret mendatang.

Seraya menunggu menurut Lulung pihaknya menjaring aspirasi konstituennya untuk menjadi bahan pertimbangan Partai dalam memberikan dukungan.

"Kita lihat dulu realitas politik di DKI. Putaran pertama kami mendukung pasangan AHY-Sylvi. Nah, sekarang saya masih akan membangun komunikasi dengan semua pihak secara intensif," katanya.

Berita Rekomendasi

Ia menambahkan, PPP tidak akan terburu-buru dalam menentukan sikap di Pilkada DKI putaran dua. Karena menyangkut nasib Jakarta selama lima tahun ke depan, maka PPP menurut Lulung akan mendengarkan terlebih dahulu aspirasi warga PPP Jakarta secara seksama.

"Tentu di dalam mengambil keputusan penting ini, kami akan lakukan sesuai keputusan dalam partai, yaitu rapat dengan menghadirkan seluruh wilayah dan cabang DKI, serta rapat pengurus (DPW) harian partai dan seluruh pemangku kepentingan. ‎Makanya, itu butuh waktu, butuh juga ketenangan dalam hati," ‎ujarnya.

Lulung menghimbau kepada seluruh warga PPP untuk bersabar menunggu keputusan resmi partai. Meskipun ia tidak menampik bila ada sebagian kadernya yang telah mendukung pasangan Anies-Sandi.

‎"Kami masih perlu mendengar masukan-masukan dari para ‎ulama, kyai. Harus kami dengar semua. Memang, Posisi sekarang ini di PPP ada sebagian kader yang cenderung ke Anies-Sandi. Tapi, ‎ya kira-kira 10 hari lagi, Insyaallah kami akan menentukan sikap resmi,"‎ pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas