Sempat Terjadi Adu Mulut antara Jamaah dan Petugas di Masjid Istiqal
Kawasan Kompleks Masjid Istiqlal untuk sementara waktu ditutup aksesnya menjelang kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kawasan Kompleks Masjid Istiqlal untuk sementara waktu ditutup aksesnya menjelang kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz.
Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) melarang ratusan jamaah yang hendak sholat duhur masuk ke dalam Masjid Istiqlal.
Pantauan, terjadi adu mulut antara Paspampres dengan para jamaah di Gerbang Al Fattah. Jamaah pun kesal karena arogansi petugas melarang masuk.
"Sudah ya pintu tutup. Sudah pukul 13.00 WIB," ujar seorang Paspampres di depan Pintu Al Fattah Masjid Istiqlal, Kamis (2/3).
Para jamaah yang kesal kemudian merespons negatif pengawalan Paspamres yang dinilainya arogan karena tidak memperbolehkan masyarakat untuk melaksanakan ibadah sholat dzuhur.
"Astagfirullah mbak, masa orang mau sholat dilarang-larang," kata seorang ibu yang sedang menunggu di depan pintu masuk.
"Ibu mohon mengerti ya. Ini kan ada acara," jawab Petugas.
"Saya gak ada urusan mau ada acara apa. Niat saya salat mbak. Kok mau salat aja dilarang begini ya," kata warga.
"Bu, jangan maksa ya. Kalau ada apa-apa ibu mau tanggung jawab?"
"Lah kok ngomong gitu. Emang kita mau ngapain? kita cuma mau sholat," cetua ibu tersebut.
Saat ini jamaah masih berada di depan pintu Al Fattah lantaran petugas sama sekali tak membukakakan pintu.
Sedangkan jamaah lain yang sudah mendatangi Masjid Istiqlal sebelum sholat dzuhur berjamaah diperkenankan untuk melihat kunjungan Raja Salman yang hanya selama 30 menit tersebut. (Rangga Baskoro)