Wilayah Depo MRT di Ancol Timur Akan Jadi Kawasan Bisnis
Kawasan bisnis tersebut ditujukan untuk menambah keuntungan secara ekonomi untuk PT MRT dan PT Pembangunan Jaya Ancol.
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wilayah depo Massive Rapid Transit (MRT) di Ancol Timur akan menjadi kawasan bisnis. Luasnya sekitar 6 hektare.
Hal tersebut dituangkan dalam kerja sama antara PT MRT Jakarta dengan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang diresmikan di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (3/3/2017).
Presiden Direktur PT MRT Jakarta William Sabandar menyatakan, kawasan bisnis tersebut ditujukan untuk menambah keuntungan secara ekonomi untuk kedua belah pihak.
"Proses didesainnya, cuma kita akan bicarakan untuk perusahaannya juga. Jadi di atas depo, sebisa mungkin kita akan bangun high rest meeting koordinasi dengan pihak Ancol pengembangan usaha," kata Wiliam Sabandar.
"Jadi seluruh tanah di kawasan stasiun itu akan semaksimal mungkin kita manfaatkan untuk bisnis," tambah William.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.