TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI non-aktif  Djarot Saiful Hidayat mengaku tidak ada pembahasan apapun terkait pertemuan yang dilakukan dirumah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pagi tadi.

Ia menjelaskan, apa yang dibahas dengan Presiden ke-5 RI itu selalu dilakukan di forum.

"Kita itu nggak pernah ngomong khusus-khusus. Kalau kita itu tidak pernah yang khusus-khusus, selalu disampaikan di dalam forum," ujar Djarot, saat ditemui di Jalan Dalang, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (8/3/2017).

Baca: Hasil Survei di Bawah Anies-Sandi, Djarot: Ya, Kita Terima Kasih

Baca: Djarot Blusukan di TPS Anies-Sandi Menang

Ia pun menjelaskan contoh jika ada pernyataan khusus yang disampaikan oleh Megawati padanya.

Satu diantaranya saat Djarot tengah pulang kampung ke Blitar.

"Kalau khusus itu, biasanya ngomongnya begini, kalau saya ke Blitar, 'De (Djarot), kecapnya habis, Oh iya Bu (Mega) siap', karena kecapnya itu berasal dari Blitar'," jelas calon wakil gubernur Jakarta ini.

Menurut Politisi PDI Perjuangan itu, kecap yang dihasilkan kota yang pernah dipimpinnya tersebut sangat memiliki cita rasa yang khas.

"Kami ada kecap yang sejak zaman Bung Karno itu produksinya di Blitar, itu khusus, jadi kami kirim kecap," kata Djarot.

Sebelumnya, Djarot bersama Gubernur DKI non-aktif petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyempatkan diri untuk menemui Megawati di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, saat menerima kunjungan dari Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma beserta sejumlah menterinya.

Dalam pertemuan tersebut Megawati turut didampingi oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.