Tali Lift di Blok M Square Putus, 3 Korban Cedera, Satu Alami Engkel Kaki Patah
seorang karyawan yang bekerja di Blok M Square, menjelaskan satu korban alami engkel kakinya patah.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga orang menjadi korban akibat jatuhnya Lift Blok M Square, Jakarta Selatan, dari lantai 7, Jumat (17/3/2017).
Kepada Tribunnews.com, Gurit, seorang karyawan yang bekerja di Blok M Square, menjelaskan satu korban alami engkel kakinya patah.
"Dua lagi cedera, kita belum tahu pasti cedera dibagian mana," ujar Gurit ketika diwawancarai Tribunnews.com.
Dia mengisahkan bahwa lift di Blok M Square jatuh dari lantai tujuh ke lantai dasar.
"Lift itu turun dari lantai tujuh dan tali liftnya putus dan jatuh begitu semua," katanya.
Apakah jatuh karena kepenuhan muatan lift?
"Tidak mungkin, karena standarnya jika kepenuhan atau berat di dalam lift kelebihan, yang terjadi pintu tidak bisa tertutup. Kita ndak tau pasti kenapa talinya putus," katanya.
Dipastikan tak ada korban meninggal dunia.
Kasubbag Polres Jakarta Selatan, Kompol Purwanta mengatakan, lift jatuh pada Jumat (17/3/2017) sekitar pukul 12.30 WIB.
"Iya benar, dua orang sudah ditugaskan ke sana untuk memeriksa. Yang terluka ada, tapi korban meninggal tidak ada," ujar Purwanta saat dikonfirmasi, Jumat (17/3/2017).
Purwanta mengatakan, saat ini korban yang terluka sudah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Di rumah sakit sudah dirawat, tapi belum tahu rumah sakitnya, nanti akan dijelaskan lebih lanjut biar semuanya jelas," ujar Purwanta.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut bermula saat para jemaah yang baru selesai melaksanakan salat Jumat antre di depan lift 5 yang berada di lantai 7 gedung Blok M Square.
Beberapa orang kemudian memenuhi lift tersebut. Tak lama kemudian, lift itu pun jatuh hingga terdengar dentuman.