PPP Beralasan, Partainya Mendukung Ahok-Djarot untuk Raih Dukungan Loyalis Agus-Sylvi
"Mereka turun ke sejumlah titik di Ibu Kota khususnya kantung-kantung pemilih Agus-Sylvi untuk mengalihkan dukungan kepada Ahok-Djarot."
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta mengerahkan Badan Otonom (banom) untuk memenangkan Ahok-Djarot di putaran kedua Pilkada DKi Jakarta.
Badan Otonom (Banom) itu adalah Gerakan Pemuda Kabah (GPK), Angkatan Muda Kakbah (AMK), Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) dan Gernerasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI).
Ketua DPW I PPP DKI Jakarta Abdul Azis mengatakan badan otonom akan mendekati pendukung pasangan Agus-Sylvi.
Partai berlambang Kabah itu mendukung pasangan nomor urut satu itu pada putaran pertama Pilkada DKI.
"Mereka turun ke sejumlah titik di Ibu Kota khususnya kantung-kantung pemilih Agus-Sylvi untuk mengalihkan dukungan kepada Ahok-Djarot," kata Abdul Azis dalam keterangan tertulis, Jumat (7/4/2017).
Menurut Abdul Azis, kehadiran Banom PPP ini menjadi warna tersendiri dalam pemenangan Ahok-Djarot.
Diantaranya, mendekati kalangan muda muslim untuk memberikan pemahaman pentingnya melanjutkan kepemimpinan DKI Jakarta agar pembangunan berkesinambungan.
"Selain itu, aktivis banom-banom PPP akan ditempatkan sebagai pemantau di setiap TPS untuk memastikan pendukung Ahok-Djarot bisa menyalurkan hak suaranya serta dapat mengamankan perolehan suara," kata Abdul Azis.
