Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Djarot Saat Tolak Sandiaga yang Ingin Cium Tangannya di Sela Debat

Menurut Djarot, Sandiaga ingin mencium tangannya untuk meniru polah dia dan Ahok saat melakukan flip bottle challenge.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Cerita Djarot Saat Tolak Sandiaga yang Ingin Cium Tangannya di Sela Debat
TRIBUNNEWS.COM/IRWAN RISMAWAN
Pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat bersalaman dengan Pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Baswedan dan Sandiaga Uno usai mengikuti debat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (12/4/2017). Debat kali ini bertemakan 'Dari Masyarakat Untuk Jakarta' serta adanya pertanyaan dari berbagai komuitas yang diundang oleh KPU DKI Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, sempat ingin mencium tangan cawagub DKI Jakarta nomor pemilihan dua, Djarot Saiful Hidayat, saat jeda iklan debat yang digelar KPU DKI, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017) malam.

Djarot berbincang dengan Anies-Sandi sebelum debat dimulai kembali. Sebelum kembali ke kursinya, Djarot menyalami Anies dan Sandi.

Ketika itu, Sandi malah ingin mencium tangannya. Djarot mengatakan dia langsung menarik tangannya.

"Jangan ya jangan, kalau memeluk oke, tapi kalau mencium ya tidak," ujar Djarot, saat menceritakan kejadian itu usai debat.

Baca: Ahok-Djarot Tegaskan Pentingnya Peran Wanita yang Lahirkan Kebhinekaan

Menurut Djarot, Sandiaga ingin mencium tangannya untuk meniru polah dia dan Ahok saat melakukan flip bottle challenge.

Dalam permainan itu, Ahok atau Djarot bergantian mencium tangan saat salah satu di antara mereka berhasil membalikkan botol ke posisi berdiri di atas meja.

Berita Rekomendasi

Namun, Djarot merasa tidak enak jika Sandi melakukan hal serupa.

"Saya tahu niatnya Pak Sandi baik tapi aku enggak enaklah," ujar Djarot.

Namun, kata Djarot, hal itu membuktikan bahwa dia memang akrab dengan Anies dan Sandiaga. Mantan Wali Kota Blitar itu berharap hal ini bisa membuat para pendukung kedua pasangan calon tetap berdamai.

"Saya dan Pak Sandi itu dekat, teman baik, diskusi baik, sama Pak Anies juga. Saya minta tolong lah kepada semuanya. Saya bilang ini kan modal kepada semuanya supaya betul-betul bisa menjaga situasi yang sejuk," ujar Djarot.

Penulis: Jessi Carina

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas