Sumarsono: Kali Kedua Saya Jadi Plt DKI Take Off Tanpa Pemanasan
Sumarsono mengungkapkan tidak ada masalah yang ditemuinya ketika kali kedua menjabat sebagai Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta.
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Sumarsono mengungkapkan tidak ada masalah yang ditemuinya ketika kali kedua menjabat sebagai Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta.
Sumarsono mengatakan pengalamannya selama pada periode pertama menjabat sebagai Plt DKI Jakarta sebagai modal besar untuk menanggungjawabi pekerjaan yang sementara ditinggalkan Basuki Tjahaja Purnama alis Ahok.
"Setelah kedua saya sudah tahu lubang-lubangnya jadi meluncur saja. Take off tanpa pemanasan," kata Sumarsono di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu (15/4/017).
Sumarsono mengakui pada kali pertama menjabat sebagai Plt DKI Jakarta kadan menimbulkan beda pendapat dengan gubernur definitif yakni Ahok. Menurut dia, itu karena disebabkan dirinya masih meraba-raba mengenai pemerintahan dan permasalahan di DKI Jakarta.
Nah, pada kali kedua menjabat Plt gubernur, Sumarsono mengaku sudah tahun dan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mendukung dirinya.
"Seluruh SKPD ini memberikan dukunga penuh karena merkea sudah kenal, saya sudah ada treatmentnya seperti Pak Ahok sampiakan tadi. 3,5 bulan pertama saya masih meraba-raba, kadang sedikit beda pendapat dengan petahana tapi setelah ke kedua saya sudah tahu," kata Sumarsono.
Sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat menjalani masa cuti dari 28 Oktober 2016 sampai 11 Februari 2017 untuk mengikuti kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017. Selama masa kampanye tersebut, Sumarsono ditunjuk sebagai Plt.
Sumarsono kembali menduduki kursi yang sempat ditinggalkan karena Basuki-Djarot kembali cuti saat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta terhitung sejak 7 Maret 2017 hinggal 15 April 2017. Hari ini telah dilakukan serah terima jabatan antara Sumarsono dan Basuki.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.