Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Ada Praktik Bagi-bagi Sembako, Anies Bilang 'Mengerikan Sekali'

"Jika di Jakarta praktiknya dilakukan seperti itu,bagaimana dengan di daerah? Di sini ada media, ada sosial media. Jadi mengerikan sekali," kata Anies

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ada Praktik Bagi-bagi Sembako, Anies Bilang 'Mengerikan Sekali'
youtube
Anies Baswedan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga Anies Baswedan menilai adanya kasus pembagian sembako di beberapa tempat di Jakarta dalam beberapa hari terakhir bisa berdampak negatif terhadap penyelenggaraan Pilkada di daerah lain.

Sebab ia menilai jika di Jakarta saja bisa terjadi hal seperti itu, maka tidak menutup kemungkinan hal serupa juga akan terjadi di daerah lain.

"Jika di Jakarta praktiknya dilakukan seperti itu, bagaimana dengan di daerah? Di sini ada media, ada sosial media. Jadi mengerikan sekali," kata Anies di posko relawannya di Jalan Melawai, Jakarta Selatan, Selasa (18/4/2017).

Baca: Panwaslu Tangkap Tangan Relawan Ahok-Djarot yang Bagi-bagi Sembako

Baca: Djan Faridz Sebut Haji Lulung Punya Peran Bagi-bagi Sembako

Karena itu, Anies berharap agar Bawaslu memproses laporan-laporan yang sejauh ini masuk.

Menurut Anies, dalam UU Pilkada sudah diatur berbagai peraturan yang boleh dan tidak boleh dilakukan, baik saat kampanye maupun masa tenang.

Berita Rekomendasi

"Jadi bagi kita kalau pandangan pemilih Insya Allah kita bisa yakinkan. Tapi yang ingin kita pastikan jangan sampai pelanggar hukum dibiarkan melenggang dan hanya jadi berita dan serta tontonan warga," ujar Anies.

Kasus bagi-bagi sembako yang dilakukan sekelompok orang dilaporkan terjadi di sejumlah tempat di Jakarta.

Diantaranya terjadi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan pada Minggu (16/4/2017).

Aksi tersebut kemudian dibubarkan oleh Panwaslu Jakarta Selatan.

Setelah itu, Panwaslu Jaksel juga menemukan tumpukan sembako yang disimpan di Kantor DPC PPP Jakarta Selatan.

Dan terakhir, Panwaslu Kabupaten Kepulauan Seribu juga baru saja mengamankan 23 ekor sapi pada Senin (17/4/2017).

Keberadaan sapi-sapi itu tersebar di berbagai pulau, Pulau Untung Jawa, Pulau Lancang, Pulau Panggang, Pulau Pramuka, Pulau Tidung dan Pulau kelapa.

Penulis: Alsadad Rudi

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas