Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beli Range Rover Hingga Tawaran Gaji Rp 250 Juta, Ini yang Akan Dilakukan Ahok Selanjutnya?

Petahana, Basuki Tjahaja Purnama dengan Djarot Saiful Hidayat pun legowo dengan hasil tersebut dan sudah mengucapkan selamat kepada Anies-Sandi.

Penulis: Wahid Nurdin
zoom-in Beli Range Rover Hingga Tawaran Gaji Rp 250 Juta, Ini yang Akan Dilakukan Ahok Selanjutnya?
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pasangan calon nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat bersama partai pendukung serta relawan memberikan keterangan pers di Jakarta, Rabu (19/4/2017). Ahok dan Djarot mengucapkan selamat atas keunggulan pasangan Anies-Sandi pada penghitungan cepat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM - Terpilih atau tersingkir. Dua konsekuensi itu harus dijalani masing-masing pasangan calon dalam pemungutan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta putaran kedua.

Berkaca pada hasil perolehan hitung cepat (quick count), Rabu (19/4/2017) sore, pasangan nomor urut tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno unggul suara untuk memimpin Jakarta periode 2017-2022.

Calon petahana, Basuki Tjahaja Purnama dengan Djarot Saiful Hidayat pun legowo dengan hasil tersebut dan sudah mengucapkan selamat kepada Anies-Sandi.

Barangkali ada yang bertanya-tanya apa yang akan dilakukan Ahok setelah menyerahkan jabatan Gubernur Jakarta kepada Anies Baswedan?

Pasangan calon nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat bersama partai pendukung serta relawan memberikan keterangan pers di Jakarta, Rabu (19/4/2017). Ahok dan Djarot mengucapkan selamat atas keunggulan pasangan Anies-Sandi pada penghitungan cepat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pasangan calon nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat bersama partai pendukung serta relawan memberikan keterangan pers di Jakarta, Rabu (19/4/2017). Ahok dan Djarot mengucapkan selamat atas keunggulan pasangan Anies-Sandi pada penghitungan cepat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Ternyata pertanyaan serupa pernah ditanyakan kepada Ahok sebelumnya.

Ahok saat diwawancarai beberapa waktu lalu mengaku memilih bakal bersenang-senang bersama dengan keluarganya.

Sebab selama ini waktu kebersamaan dengan keluarga ia rasakan sangat kurang.

Berita Rekomendasi

"Saya mau jalan-jalan beli Range Rover, jual tanah. Ngapain lagi kerja sampai malam ngurusin orang. Sama keluarga, bisa jalan-jalan naik Range Rover," ujar Ahok dalam diskusi buku "A Man Called Ahok" di Jakarta, Jumat (20/1/2017).

Ahok mengaku dirinya ikhlas bila tak terpilih lagi untuk memimpin pemerintahan Jakarta dua periode.

Lebih mengejukan, saat itu Ahok mengaku ditawari pekerjaan bergaji Rp 250 juta per bulan bila tak menjabat lagi gubernur.

"Ada yang sudah nawarin kok gaji Rp 250 juta per bulan di luar bonus. Mana bisa dapat duit segitu kalau jadi gubernur," ujarnya tertawa saat itu.

Baik saat pilkada putaran pertama atau kedua, jawaban Ahok seputar jabatan tampaknya tak ada perbedaan.

Menurutnya jabatan merupakan titipan Tuhan. Seperti itupula yang ia sampaikan kepada para pendukungnya usai hitung cepat selesai.

"Pendukung kami jangan berhenti, percayalah, Tuhan yang kasih (jabatan), Tuhan (pula) yang ambil. Tak seorang pun bisa menjabat tanpa seizin Tuhan," kata Ahok di Hotel Pullman, Jakarta Pusat, Kamis, 19 April 2017.

Namun dalam beberapa bulan ini, Ahok masih harus menyelesaikan pekerjaannya sebagai Gubernur DKI Jakarta hingga Oktober 2017.

Mundur dari PNS dan Jabatannya Hilang Gegara Pilgub Jakarta, Inilah Pekerjaan Baru Sylviana Murni

Sebelum Ahok-Djarot, pasangan calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni lebih dulu tersingkir saat Pilkada DKI putaran pertama menyusul perolehan angkanya yang berada di posisi buncit.

Perjalanan Sylviana Murni (58) mengikuti Pilkada bisa dibilang tak mudah.

Ia harus memutuskan mundur sebagai pegawai negeri sipil dan dari jabatan Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta.

Begitu juga Agus Harimurti Yudhoyono (38) yang juga mundur sebagai prajurit TNI Angkatan dan dari jabatannya sebagai Danyonif Mekanis 203/Arya Kemuning.

Namun, dalam kontestasi politik terbesar di DKI Jakarta tersebut, keduanya kalah.

Merekea menjadi peraih suara terbuncit pada putaran pertama.

Risiko pun harus mereka terima; gagal terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur serta kehilangan jabatan dan pekerjaan.

Saat pemilihan putaran pertama berlalu dan kini dua pasangan calon, bertarung pada putaran kedua, nasib Agus dan Sylviana belum jelas.

Agus kini belum memiliki pekerjaan baru, begitu pula dengan Sylviana.

Namun, sambil menghabiskan hari-harinya pasca-Pilkada, Sylviana rupanya memiliki kesibukan lain.

None Jakarta tahun 1981 tersebut nyambi sebagai fotografer amatiran.

Hasil jepretannya pun di-posting melalui akunnya pada Instagram @sylvianamurni_.

Berikut foto-foto hasil jepretan kamera Mpok Sylvi.

Ternyata oke juga ya jepretan Mpok Sylvi? (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas