TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Zuhadi‎ (39) ditemukan tewas di halaman parkir GP8 salah satu mall ternama di Kawasan Pluit, Jalan Pluit Permai, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (10/5/2017) sekitar pukul 10.20 WIB.

Pria tersebut tewas di tempat, diduga melakukan aksi bunuh diri dengan melompat dari lantai delapan mall tersebut.

Terlihat pria tersebut tewas seketika dengan kondisi patah‎ tulang, hingga mengalami luka dibagian kepalanya.

Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung berkerumun di lokasi kejadian.

Baca: Nasibnya Mengenaskan, Lima Artis Cantik Bollywood ini Tewas Bunuh diri

Sejumlah saksi mata mengatakan pria itu diketahui‎ lompat dari lantai 8 mall tersebut.

Tak hanya itu, tak terdengar ada suara teriakan, tetapi warga setempat beserta pengunjung hanya mendengar suara benda jatuh yang begitu kencang di lokasi.

"Saya mendengar 'Bruaak..' yang saya kira memang hanya‎ benda jatuh biasa. Ternyata manusia yang jatuh. Seperti di lokasi kejadian saya lihat pria itu sepertinya melompat dari lantai atas. Ada warga yang bilang, katanya melompat dari lantai delapan. Pasti bunuh diri nih mas," ungkap salah seorang pengunjung mall, Hardi (34).

Dijelaskan Hardi, dirinya tak sempat melihat pria tersebut terjun dari atas.

Namun saat para pengunjung melihat ‎pria itu terjatuh di lingkungan mall, sontak pengunjung histeris berteriak.

"Pada teriak semua minta tolong. Petugas mall di sini juga kaget mas, tapi langsung di‎ tutup koran. Lalu ada warga di sini langsung menghubungi polisi.

Sementara itu, korban yang diketahui seorang warga yang di Jalan Pluit Sakti Raya RT 20/06 Kecamatan Penjaringan‎, Jakarta Utara, melompat dari lantai delapan mall tersebut yang merupakan kawasan parkir kendaraan roda empat.

Di lokasi pihak kepolisian yang saat itu tiba langsung lakukan identifikasi terhadap korban.

"Menurut keterangan saksi yang ada korban ini melompat‎ dari lantai delapan dan terjatuh langsung ke bawah. Ketika kami tiba di lokasi korban sudah tewas dalam kondisi yang cukup mengenaskan dengan beberapa tulang patah, kepala pun mengalami pecah sehingga darah terus mengucur, di lokasi," ungkap Kanit Reskrim Polsek Penjaringan, Kompol Rahmat Sujatmiko di lokasi.

Penulis: Panji Baskhara Ramadhan