Ceramah Tarawih, Djarot Singgung Permintaan Maaf Ahok
Mantan Walikota Blitar itu berharap, saat memasuki Bulan Ramadhan, tidak adalagi dendam maupun rasa benci terhadap Ahok.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengisi ceramah tarawih perdana di Masjid Raya Hasyim Asy'ari, Cengkareng, Jakarta barat, Jumat (26/5/2017).
Di depan ratusan jamaah yang hadir, Djarot menyampaikan permintaan maaf dari Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
"Saya atas nama beliau meminta maaf sebesar-besarnya kalau tindakan dan ucapan Pak Basuki Tjahaja Purnama ada yang salah," kata Djarot di hadapan ratusan jamaah yang memadati ruangan utama Masjid Raya Hasyim Asy'ari, Jumat (26/5/2017).
Mantan Walikota Blitar itu berharap, saat memasuki Bulan Ramadhan, tidak adalagi dendam maupun rasa benci terhadap Ahok.
Dalam ceramah tersebut, Djarot juga mengajak masyarakat untuk tidak melupakan jasa Ahok yang menurutnya berandil dalam pendirian masjid ini.
"Masjid ini hadir saat Pak Ahok jadi Gubernur, kita tidak boleh melupakan siapapun yang berjasa dalam pembangunan masjid ini," kata Djarot.
Pelaksanaan Shalat Tarawih di Masjid Raya Hasyim Asy'ari dilakukan dengan 23 rakaat.
Pada malam perdana ini, yang bertindak sebagai imam adalah Ustadz Ahmad Halim.
Presiden Jokowi dijadwalkan mengisi ceramah di Masjid ini pada malam 17 Ramadhan atau 12 Juni 2017 nanti.